Vaksin Buat Guru Honorer Lumpuh, Tanggung Jawab Siapa? Berikut Faktanya

22 Maret 2021, 20:20 WIB
Ilustrasi vaksinasi Covid-19. /Humas kota Bandung

RINGTIMES BANYUWANGI – Proses vaksinasi tengah berjalan di Indonesia. Meskipun virus mematikan Covid-19 itu masih menghantui dunia, namun optimisme negara di dunia jika vaksinasi bisa memaksimalkan terhindarnya manusia dari Covid-19 masih terus ada.

Namun mendadak publik di Indoensia dihebohnya dnegan sebuah berita jika guru honorer lumpuh seusai melakukan proses vaksin.

Disebutkan jika guru honorer yang berasal dari Garut, Jawa Barat itu dikabarkan lumpuh usai menempuh vaksin dosis ke dua.

Unggahan yang langsung menyebar di media sosial twitter itu mengunggah sososk wanita yang terbaring disebuah ruangan dengan durasi 45 detik.

Baca Juga: Lumpuh Diduga Usai Vaksin Covid-19, Ternyata Ada Riwayat Penyakit Ini

Kemudian, wanita itu juga disebut ditemani oleh beberapa rekan dalam ruangan.

Berikut narasi yang tertulis beserta video yang beredar.

"Nasib Guru Honorer di Leles Garut jadi lumpuh setelah mendapat vaksin ke dua. Terus siapa yang tanggung jawab...???." cuit akun Twitter @HamimHamim18.

Artikel ini sudah diterbitkan sebelumnya di KabarBesuki.pikiran-rakyat.com dengan judul Guru Honorer Lumpuh Setelah Vaksin Kedua, ‘Siapa yang Tanggung Jawab’ Ini Faktanya!

Namun, apakah berita unggahan yang menyebar di Twitter benar jika guru honorer asal Garut itu lumpuh setelah menerima vaksin kedua?

Sebagaimana dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari penelusuran tim Kabar Besuki, dikonfirmasi oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Garut Leli Yuliani menegaskan guru tersebut tidak lumpuh dan tidak sakit karena efek vaksinasi COVID-19, mengacu laporan situs saberhoaks.jabarprov.go.id.

Penelusuran dari pihak Dinkes Gart itu disebut jika guru menjalani vaksinasi di Kecamatan Leles, Rabu 10 Maret 2021. Dia kemudian beraktivitas normal, dan baru merasa lemas pada Sabtu 13 Maret 2021.

Leli menyebut jika guru tersebut memang sering merasa lemas sebelum memulai vaksinasi. Kemudian guru tersebut juga sempat beberapa kali dirawat di puskesmas setempat.

Baca Juga: Lansia Tak Boleh Miliki 11 Penyakit Ini, Tak Bisa Terima Vaksin Covid-19

Leli juga membantah kabar pengajar itu lumpuh.

"Bukan lumpuh, tapi pasiennya merasa lemas," jelas Leli.

Leli bahkan menyebut jika informasi mengenai dokter yang merawat guru honorer tersebut menyatakan kondisi beliau sudah membaik.

"Info dari dokter yang merawat, yang bersangkutan kondisinya saat ini sudah membaik," ujar Leli.

Berdasarkan infromasi yang sudah ditelusuri, pemberitaan mengenai guru honorer yang lumpuh usai divaksin tersebut merupakan konten yang menyesatkan atau berita yang tidak benar alias hoaks.

Diharapkan masyarakat lebih bijak dalam menyaring informasi agar tak termakan berita menyesatkan.***(Prasetyo Bagus Pramono/Kabar Besuki PRMN)

Editor: Indah Permata Hati

Sumber: Kabar Besuki

Tags

Terkini

Terpopuler