RINGTIMES BANYUWANGI - Tersiar kabar melalui pesan berantai di aplikasi WhatsApp yang menyatakan bahwa penampakan bintang Tsuraya merupakan pertanda bahwa pandemi virus corona atau Covid-19 segera berakhir.
Berdasarkan penelusuran RINGTIMES BANYUWANGI dari Jabar Saber Hoaks, kabar yang beredar telah dikonfirmasi sebagai hoaks kategori false context.
Berikut ini isi pesan berantai yang beredar luas di masyarakat melalui aplikasi WhatsApp.
Baca Juga: Jalani Rehabilitasi di RSKO Begini Potret Roy Kiyoshi
Sumber Berjudul: Cek Fakta: Kemunculan Bintang Tsuraya Dikabarkan Sebagai Pertanda Corona Berakhir, Simak Faktanya
"Berita Gembira. Pandemi Covid-19 Seluruh Dunia Termasuk Indonesia Sudah Menurun Drastis Pada Hari Ini & Ini Adalah Suatu Kebenaran Bahwa Bulan Mei Wabah Virus Akan Angkat Oleh Allah Ke Langit Mengingat Bintang Tsuraya Juga Telah Terbit Pada Fajar Lalu Insha Allah Pertengahan Ramadhan Status PSBB Akan Dicabut dan Kita Semua Bisa Mudik & Berlebaran Bersama Keluarga Kita.
"Faktanya Memang Pandemi Virus Corona Seluruh Dunia Sudah Menurun Insha Allah Dalam Waktu Dekat Ini Masjid Akan Segera Dibuka & Kita semuanya Bisa Sholat Tarawih Berjamaah di Masjid & Menggelar Sholat Ied Bersama.
"Mari Kita Semua Mengucap Syukur Karena Allah Masih Memberi Kita Kesempatan Hidup & Berhasil Melalui Wabah Covid-19 Ini Dengan Keselamatan Atas diri Kita & Keluarga Kita Tercinta.
Baca Juga: Twitter Izinkan Karyawan WFH Walau Nanti Pandemi Sudah Berakhir
"Saat nya Kita Memulai Hidup Baru Sudah Saat nya Kita Meng Evaluasi Diri Sudah Saatnya Kita Bertaubat Kepada Allah.
"Sampaikan Berita Gembira ini Kepada Semua Orang. Semoga Allah Menjadikan Ramadhan ini Adalah Ramadhan yg Penuh Keberkahan Serta Keselamatan Bagi Seluruh Umat Islam.
"Semoga Pemerintah Jujur Mengakui Tentang Kondisi Terbaik Indonesia Minggu Ini. AllahuAkbar," tulis narasi yang beredar.
Baca Juga: 'Sudah Banyak yang Bagus' Ungkap Ahmad Dhani Ditanya Tak Buat Lagu
Berdasarkan keterangan dari Jabar Saber Hoaks, pesan berantai yang menyinggung kemunculan bintang Tsuraya atau Turaya di pagi hari yang turut ditunjukkan lewat video berdurasi 57 detik dalam pesan berantai itu tidak ada kaitannya dengan virus corona.
Klaim terkait kemunculan bintang Tsuraya di pagi hari sebagai pertanda bahwa virus corona akan berakhir adalah salah.
Kemunculan bintang Tsuraya merupakan fenomena alam yang tak asing terlihat dari bumi, sejak dahulu kala, bintang itu memang selalu menampakkan diri di langit.
Baca Juga: Modus Baru Begal! dengan Berpra-Pura Ditabrak Lalu Minta Ganti Rugi
Peneliti Pusat Sains dan Amerika (Pussainsa) Lapan Bandung, Dr. Emannuel Sungging Mumpuni menjelaskan bahwa bulan ini, terhitung April 2020, memang merupakan waktu bagi bintang Tsuraya untuk menampakkan diri.
Bintang Tsuraya atau dalam bahasa astonomi disebut sebagai Pleaides biasa muncul di akhir musim dingin menjelang pergantian musim panas bagi masyarakat di belahan bumi utara.
Sementara bagi masyarakat Indonesia, kemunculan bintang tersebut ada di saat akhir musim penghujan.
Baca Juga: Modus Baru Begal! dengan Berpra-Pura Ditabrak Lalu Minta Ganti Rugi
"Kalau Pleaides memang saat ini terbit pagi hari," kata Emmanuel.
Emmanuel juga menegaskan bahwa dia dan Pussainsa Lapan Bandung tidak pernah mengaitkan fenomena bintang dengan pertanda usainya wabah virus corona.
Sehingga, dapat dikatakan bahwa kabar yang tersiar merupakan konten asli yang dipadankan dengan konteks informasi yang salah atau false context, sebab fenomena bintang Tsuraya di pagi hari memang nyata adanya.(Penulis: Sophia Tri Rahayu)
Baca Juga: Brazil Negara Terparah Terpapar COVID-19, Lebih dari 11 Ribu Kasus Baru Muncul dalam Sehari