Cek Fakta: Pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Makassar Disebut Sebagai Mantan Polisi

- 4 April 2021, 14:35 WIB
Tangkapan layar unggahan hoaks pelaku bom  bunuh diri di Gereja Katedral Makassar. (Facebook)
Tangkapan layar unggahan hoaks pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar. (Facebook) /ANTARA/

Meski dalam hal ini tak diungkap siapa yang mengunggah gambar tersebut, namun kemudian, dapat dipastikan bahwa tidak ditemukan pula judul pemberitaan di media Kompas.com yang persis sebagaimana disebut dalam unggahan media sosial itu.

Kendati demikian, dalam berita Kompas.com, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengatakan bahwa pelaku pengebom Gereja Katedral Makassar adalah suami-istri yang berafiliasi dengan Jamaah Ansharut Daullah (JAD).

Maka dari itu ditegaskan bahwa pelaku atau terduga teroris itu, bukan beragama Protestan seperti yang disebar oleh unggahan di media sosial.

Kemudian, foto kedua dan foto ketiga bukanlah dua orang yang sama. Foto kedua adalah foto pelaku pengeboman Gereja Katedral Makassar dengan inisial L.

Sedangkan foto ketiga adalah pelaku penusukan Syekh Ali Jaber di Lampung pada September 2020.

Demikian dari hasil penelusuran bahwa unggahan foto tersebut adalah hoaks atau berita bohong.

Kondisi Indonesia yang tengah berperang terhadap aksi terorisme, seyogyanya kita masyarakat dapat lebih berhati-hati.

Terutama jangan sampai tergiring opini publik, hingga termakan kabar bohong seperti hal tersebut, dan masyarakat sekarang harus lebih waspada akan adanya aksi teror yang sulit dipastikan. 

Namun tentunya pemerintah sudah berusaha untuk mencegah dan menjaring pelaku terorisme itu.***(Nurul Khadijah/Pikiran-Rakyat.com)

Halaman:

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x