Cek Fakta: Orang yang Sudah Vaksin Covid 19 Akan Mati dalam Waktu 2 Tahun

- 21 Juli 2021, 16:32 WIB
Ilustrasi vaksinasi Covid-19/Beredar kabar melalui pesan berantai di grup WhatsApp yang menyebut bahwa orang yang sudah vaksin akan mati dalam 2 tahun. Cek faktanya.
Ilustrasi vaksinasi Covid-19/Beredar kabar melalui pesan berantai di grup WhatsApp yang menyebut bahwa orang yang sudah vaksin akan mati dalam 2 tahun. Cek faktanya. /Pixabay/Surprising_Shots/

RINGTIMES BANYUWANGI – Akhir-akhir beredar kabar yang cukup meresahkan masyarakat terkait dengan vaksinasi Covid-19.

Melalui pesan berantai dalam grup WhatsApp, beredar kabar bahwa orang yang sudah menjalani vaksinasi Covid-19 akan meninggal dalam kurun waktu dua tahun.

Selain itu, dalam pesan tersebut juga disebut bahwa orang yang sudah menjalani vaksinasi Covid-19 tidak akan mendapatkan pengobatan.

Hal tersebut berlandaskan pada pernyataan dari seorang ahli virologi yang juga merupakan penerima hadiah Nobel bernama Luc Montagnier.

Baca Juga: Cek Fakta: Jokowi Mendapat Backup Komunis untuk Perpanjang PPKM Darurat

Pesan berantai tersebut juga disertai tautan dari laman Lifesitenews.com dan merujuk pada sebuah berita berjudul Nobel Prize winner: Mass COVID vaccination an ‘unacceptable mistake’.

Berikut ini petikan narasi yang beredar di WhatsApp:

"BREAKING NEWS: Semua orang yang divaksinasi akan mati dalam 2 tahun," tulis narasi dalam pesan tersebut.

Pemenang Hadiah Nobel Luc Montagnier telah mengkonfirmasi bahwa tidak ada kesempatan untuk bertahan hidup bagi orang-orang yang telah menerima segala bentuk vaksin.

Dalam wawancara yang mengejutkan, ahli virologi top dunia menyatakan dengan kosong: “tidak ada harapan, dan tidak ada pengobatan yang mungkin bagi mereka yang telah divaksinasi. Kita harus siap untuk membakar mayat".

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x