RINGTIMES BANYUWANGI – Cerpen atau cerita pendek merupakan jenis cerita yang memiliki bentuk fisik yang pendek.
Selain itu, cerpen disebut juga sebagai cerita sekali duduk, karena memiliki cerita yang pendek dan bisa dibaca dalam sekali duduk saja sekitar 10 sampai 30 menit.
Pada buku pake Bahasa Indonesia kelas 11 SMA, terdapat cerpen berjudul Robohnya Surau Kami yang akan kita bahas nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
Baca Juga: Cara Menangkis Pukulan Lawan dalam Pencak Silat, Materi PJOK SMP Kelas 9 Halaman 116
Sebelum itu, disarankan bagi kamu untuk memahami terlebih dahulu tentang informasi yang bisa di dapat dari cerpen Robohnya Surau Kami dengan pertanyaan-pertanyaan.
Berikut ini adalah pertanyaan beserta jawaban untuk memetik nilai-nilai dalam cerpen Robohnya Surau Kami.
1. Di mana dan kapan peristiwa dalam cerita itu terjadi?
Jawaban: cerita dalam cerpen tersebut terjadi di Kota yang terjadi pada saat siang dan malam hari.
Selain itu, pada cerpen ini diceritakan terjadi di surau kakek dan rumah Ajo Sidi.
Baca Juga: Soal dan Jawaban PTS Biologi SMA kelas 12 Semester 1
2. Kata-kata “robohnya surau kami” itu maksudnya apa?
Jawaban: maksud dari robohnya surau kami ini yaitu sebuah masjid kecil yang ada di kota kelahiran.
Tokoh utama dalam cerpen ini diceritakan bahwa dalam kesehariannya hanya melakukan ibadah saja.
3. Pesan-pesan yang disampaikan pengarang melalui cerpennya itu apa saja?
Jawaban: jangan terlalu merasa bahwa diri kita paling baik, karena baik di mata manusia belum tentu baik di hadapan Tuhan.
Baca Juga: Kunci Jawaban Buku Tema 2 Kelas 6 SD MI Halaman 109 dan 110, Materi Persatuan dan Kesatuan
4. Setujukah kamu dengan isi cerita itu dan adakah hal-hal yang bertentangan dengan kayakinanmu sendiri?
Jawaban: saya sangat setuju, karena tidak ada hal yang bertentangan.
5. Bagaimana hubungan kamu sendiri selama ini dengan Tuhan? Ceritakanlah!
Jawaban: saya rasa hubungan saya dengan Tuhan cukup dekat, dengan selalu menjalankan kewajiban beribadah dengan tepat waktu.***