Pembahasan Materi Pelajaran Bahasa Indonesia kelas 10 Kurikulum 2013, Terbaru

17 Mei 2022, 18:45 WIB
Ilustrasi. Pembahasan materi pelajaran bahasa Indonesia kelas 10 teks eksposisi //Pixabay// Лариса Мозговая

RINGTIMES BANYUWANGI - Berikut adalah pembahasan materi pelajaran bahasa Indonesia kelas 10 berdasarkan kurikulum 2013 mengenai teks eksposisi.

Meteri teks eksposisi ini bersumber dari buku teks pelajaran siswa terbitan Kemendikbud.

Dilansir dari buku Bahasa Indonesia kelas 10 terbitan Kemendikbud pada 17 Mei 2022 mengenai teks eksposisi yang dipandu oleh Muhammad Khusaini, SP.d, Alumni Universitas Muhamadiyah Jember Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia.

Sebelumnya, mari kita ketahui terlebih dulu apa itu teks eksposisi.

Teks eksposisi adalah sebuah teks, baik berupa lisan maupun tulisan yang bertujuan untuk memberikan informasi.

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 7 SMP MTs Halaman 171 Terbaru, Associating Description 

Teks eksposisi juga merupakan jenis teks yang menyajikan argumen atau alasan untuk mendukung pendapat.

Hal ini bertujuan untuk memengaruhi pembaca dalam melakukan sesuatu atau bertindak dalam hal tertentu.

Teks eksposisi dibuat berdasarkan pernyataan tentang sesuatu yang disertai dengan argumen yang logis.

Baca Juga: Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas 11 SMA MA Halaman 195, Analisis Teks Karya Ilmiah Kasus Mencuri Sandal

Struktur teks eksposisi meliputi judul, pernyataan pendapat, argumentasi, dan penegasan ulang pendapat.

1. Judul, yang menjadi kepala karangan atau teks.

2. Pernyataan pendapat, merupakan pendapat atau opini seseorang terhadap sesuatu.

3. Argumentasi, berisi alasan-alasan yang digunakan untuk mendukung atau memperkuat pendapat yang dikemukakan. Argumentasi dibuat dengan maksud agar orang lain percaya dengan apa yang dibacanya.

4. Penegasan ulang pendapat, merupakan penegasan kembali terhadap apa yang telah dijelaskan.

Untuk membuat teks eksposisi diperlukan langkah-langkah, yaitu menentukan tema atau topik, dan merumuskan tujuan.

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP MTs Halaman 144, Struktur Teks Hasil Observasi Kucing

Setelah merumuskan tujuan, dilanjutkan dengan melakukan pengamatan atau mengumpulkan data, membuat kerangka teks, dan mengembangkannya.

Dalam menganalisis kebahasaan teks eksposisi, yang perlu diperhatikan adalah penggunaan afiks atau imbuhan.

Afiks meng- memiliki alomorf seperti: /me-/, /men-/, /meny-/, /meng-/, dan /menge-/.

Sedangkan, afiks peng- memiliki alomorf seperti /pe-/, /pen-/, /pem-/, /peny-/, /peng-/, dan /penge-/.

Baca Juga: Contoh Soal Ujian Sekolah Mapel Bahasa Jawa Kelas 9 SMP MTs, Dilengkapi Kunci Jawaban

Afiks ber- juga sering dijumpai pada teks eksposisi. Afiks ber- memiliki makna, sebagai berikut.

1. Afiks ber- yang bentuk dasarnya berupa kata sifat biasanya memiliki makna ‘dalam keadaan’. Contoh: bersedih dan berbahagia.

2. Menyatakan kepunyaan: berotot, beruang, dan beranak.

3. Menyatakan penggunaan: bersepeda, bersepatu, dan bermotor.

4. Menyatakan kegiatan mengeluarkan: bertelur, berkarya, dan berkata.

5. Menyatakan jumlah: berdua, bertiga, berlima, dan sebagainya.

Afiks ber- memiliki tiga alomorf, yaitu /ber-/, /be-/, dan /bel-/. Afiks ber- mempunyai kaidah seperti berikut ini.

Baca Juga: 6 Pupuk Organik dari Sampah Dapur, Buat Tanaman Sehat dan Tumbuh Subur

1. Afiks ber- yang diikuti oleh kata dasar berawalan huruf /r/ dan beberapa kata dasar yang suku pertamanya berakhir dengan /er/, afiks ber- tersebut berubah menjadi be-. Contoh: bekerja.

2. Afiks ber- yang diikuti oleh kata dasar ajar, afiks tersebut berubahmenjadi bel-. Contoh: bel + ajar = belajar.

3. Afiks ber- yang diikuti kata dasar selain yang disebutkan di atas, afiks tersebut tetap keadaannya. Contoh: berbalik.

Itulah pembahsanan materi teks eksposisi untuk kelas 10. Diharapkan dapat membantu serta memudahkan siswa dalam belajar, dan lebih memahami teks eksposisi.

Disclaimer: Pembahasan materi ini hanya merupakan salah satu bahan belajar para siswa. Para siswa bisa mencari bahan belajar lain dengan petunjuk guru dan wali murid.***

Editor: Al Iklas Kurnia Salam

Sumber: Buku Kemendikbud

Tags

Terkini

Terpopuler