Menelaah Kaidah Kebahasaan Cerpen Matahari Tak Terbit Pagi Ini

- 22 September 2021, 16:38 WIB
Ilustrasi kaidah kebahasaan pada cerpen Matahari Tak Terbit Pagi Ini karya Fakhrunnas MA Jabbar.
Ilustrasi kaidah kebahasaan pada cerpen Matahari Tak Terbit Pagi Ini karya Fakhrunnas MA Jabbar. /Pixabay.com/White77

RINGTIMES BANYUWANGI – Di artikel ini kita akan membahas mengenai kaidah kebahasaan yang digunakan pada cerpen yang berjudul Matahari Tak Terbit Pagi Ini.

Pada dasarnya, cerpen memiliki kebahasaan yang berbeda-beda sesuai dengan makna yang disampaikan.

Untuk itu, yuk kita simak kutipan langsung dari cerpen tersebut agar lebih mumah untuk memahami materi.

Berikut ini adalah pembahasan mengenai kaidah kebahasaan pada cerpen Matahari Tak Terbit Pagi Ini karya Fakhrunnas MA Jabbar.

Baca Juga: Pembahasan Materi PTS PPKn Kelas 8 SMP, Arti Kedudukan dan Fungsi Pancasila

1. Kata ganti pertama

Kata ganti pertama pada cerpen ini menggunakan kata aku yang dibuktikan pada paragraf 7 yaitu “Aku tiba-tiba jadi kehilangan sesuatu yang begitu akrab di antara kutub-kutub kosong itu”.

Selain itu menggunakan kita, “Kita telah menggoreskan kain kanvas kosong itu sejak mula hingga waktu jeda yang tanpa batas”.

2. Kalimat bermakna lampau

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Buku Sekolah Elektronik


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x