3. Mulutnya tiba-tiba rasa terkunci.
Maksud kalimat tersebut adalah tidak bisa berkata apa-apa lagi yang diibaratkan seperti terkunci.
Baca Juga: Materi Bahasa Indonesia SMA Kelas 12 Halaman 125, Aspek Kehidupan dan Pandangan Pengarang
4. Ada seorang baru saja kehilangan mata pencaharian. Ia tidak mampu berbuat apa-apa. Beban dan kesusahan terbayang di depan mata. Reaksi orang itu: Ia tertawa. Tawa yang membungkus tangis.
Maksud kalimat Ia tertawa. Tawa yang menangis adalah seseorang yang sangat sedih namun mencoba tetap tertawa karena kesusahan yang sedang ia alami.
5. Ia sudah jauh dari rumah. Keterasingan tiba-tiba menggigit dirinya.
Kalimat di atas menggambarkan perasaan seseorang yang kesepian karena berada di tempat yang baru baginya.
Baca Juga: Isi Struktur Cerpen Pohon Keramat dan Pendapat Alur Plot, Materi Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP
Itulah pembahasan tentang kata atau kalimat ekspresif yang dapat digunakan untuk menulis cerpen.
Disclaimer: konten ini dibuat sebagai bahan referensi siswa dalam belajar memahami kata/kalimat ekspresif sebagai materi Bahasa Indonesia kelas 9 SMP/MTs.***