Penipuan Lewat Email dan Pesan Singkat Meningkat, Penipu Mengaku dari Amazon

- 18 Juli 2020, 15:30 WIB
Ilustrasi. (Amazon.com)
Ilustrasi. (Amazon.com) /

Ringtimes Banyuwangi - Penipuan berbasis E-Commerce semakin melonjak saat masa lockdown seperti sekarang ini.

Untuk melancarkan aksinya tersebut, penipu memakai nama perusahaan terkenal.

Salah satu perusahaan yang namanya digunakan untuk menipu, yaitu Amazon.

Amazon merupakan salah satu raksasa E-Commerce terbesar dengan jumlah pemakainya hampir mencapai 7.9 miliar di UK.

Baca Juga: Tim Penyidik Sulit Temukan Petunjuk, Karena Kualitas CCTV di Sekitar TKP Buruk

Penipuan dilakukan terhadap pelanggan Amazon Prime untuk mendapatkan akses informasi pribadi dan akun bank.

Biasanya, penipuan dilakukan dengan cara mengelabuhi pelanggan melalui panggilan telepon, email ataupun pesan singkat yang berisi akun penipuan.

Selain itu, penipuan dilakukan dengan cara menawarkan film dan acara TV dengan iming-iming pelayanan cepat dan gratis.

Dalam melakukan hal ini, penipu biasanya berkedok sebagai pekerja pemerintahan, karyawan bank maupun perusahaan swasta.

Baca Juga: Pengamat sebut Indonesia Pantas Jadi Juru Damai Ketegangan antara AS dengan Tiongkok

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x