RINGTIMES BANYUWANGI- Makanan rendah oksalat dapat mencegah risiko terkena batu ginjal. Beberapa buah rendah oksalat dapat menghancurkan batu ginjal.
Batu ginjal yang berukuran kecil umumnya bisa keluar dengan mudah melalui sistem pencernaan lewat urine.
Namun, terkadang karena konsumsi air yang tidak memadai, oksalat tidak terbuang dengan benar dari sistem.
Baca Juga: 7 Manfaat Air Kelapa Bagi Kesehatan, Mencegah Batu Ginjal Hingga Memperkuat Tulang
Baca Juga: 4 Gejala Batu Ginjal yang Bisa Dibilang Parah, Pipis Berdarah Misalnya
Selain itu, asupan makanan kaya kalsium yang rendah meningkatkan oksalat dalam tubuh, yang mengarah pada pembentukan kristal oksalat, sehingga meningkatkan risiko batu ginjal.
Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari Boldsky pada tanggal 18 Desember 2021. Berikut buah rendah oksalat yang dapat membantu mencegah risiko dan menghancurkan batu ginjal.
Makanan yang rendah oksalat dan aman dimasukkan ke dalam menu makanan sehari-hari. Namun jika terlalu banyak maka oksalat juka akan tetap menumpuk
Oleh karena itu, yang terbaik adalah selalu menambahkan sumber kalsium seperti susu, keju, dan yoghurt, bersama dengan makanan oksalat. Asupan oksalat harian yang direkomendasikan harus sekitar 40-50 mg.
1. Apel
Apel mengandung lebih sedikit oksalat. Peneliti mengatakan bahwa mengonsumsi apel sehari sangat membantu dalam mencegah risiko batu ginjal.
Anda bisa memasukkan beberapa irisan apel ke atas mangkuk salad buah atau mengkonsumsinya dengan segelas susu.
2. Anggur
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa anggur dapat membantu mengurangi pembentukan batu kalsium oksalat hingga 50 persen.
Ini karena selain rendah oksalat, buah anggur kaya akan polifenol, sejenis antioksidan yang dapat membantu mencegah pembentukan kristal oksalat dan mengurangi risiko nefrolitiasis atau batu ginjal.
3. Lemon
Lemon rendah oksalat, dan mengonsumsi jusnya dapat membantu mencegah pembentukan batu.
Selain itu, lemon kaya akan kalium dan asam sitrat yang cenderung meningkatkan volume urin dan mengeluarkan oksalat dari ginjal.
4. Pisang
Menurut sebuah penelitian, vitamin B6 membantu mengurangi pembentukan oksalat dalam urin.
Pisang adalah sumber yang kaya vitamin B6 dan mengonsumsinya dapat membantu mengurangi konsentrasi oksalat dalam urin.
5. Pepaya
Sebuah penelitian menyebutkan potensi antiurolitik pepaya dalam pengobatan tradisional untuk pengobatan batu saluran kemih.
Pepaya dikenal luas dapat mengurangi risiko pembentukan batu ginjal dan dianggap baik untuk kesehatan ginjal.
6. Semangka
Semangka rendah oksalat dan kandungan kalium yang tinggi dalam buah ini membantu mengatur kadar asam dalam urin. Kalium bertindak sebagai pelarut alami batu ginjal dan dengan demikian mencegah pembentukannya.
7. Plum
Plum merupakan buah rendah oksalat yang dapat mencegah risiko pembentukan batu di ginjal. Jus plum dianggap yang terbaik untuk kesehatan ginjal.
Selain itu, konsumsilah plum dalam jumlah sedang (plum kering) karena mengandung sedikit lebih banyak oksalat daripada plum segar.
Baca Juga: 5 Arti Darah Menstruasi, Warna Oranye Perlu Diwaspadai Wanita
Baca Juga: 3 Kesalahan yang Umum Dilakukan Oleh Wanita Ketika Menstruasi, Hindari Segera
8. Lobak
Lobak mentah hijau ramah ginjal karena rendah kandungan oksalat. Juga, mereka tinggi kalium, vitamin C dan serat yang berkontribusi pada kesehatan ginjal dengan meningkatkan volume urin.***