Dampak Buruk Penggunaan Smartphone pada Kesehatan, Waspadai Gangguan Otak

7 Februari 2021, 10:30 WIB
Akibat terburuk penggunaan smartphone pada kesehatan /Pexels/Pixabay

RINGTIMES BANYUWANGI - Gadget dan Smartphone tentunya telah mengubah dunia bagi kita dengan mempermudah berbagi informasi. Namun, ada akibat terburuk dari segala kemudahan yag ada.

Bekerja dengan nyaman di rumah kita dan tentunya tetap berpenghasilan. Padahal, peralatan elektronik seperti gadget dan smartphone memberi kita segalanya hanya dengan satu klik.

Smartphone, Gadget, dan alat elektronik lainnya bisa berbahaya bagi kesehatan kita. Karenanya penting untuk mengetahui apasaja akibat terburuk dari penggunaan gadget bagi kesehatan.

Baca Juga: Merek Makanan Bayi Mengandung Logam Beracun yang Berbahaya, Menurut Panel AS

Berikut ini akibat terburuk dari penggunaan smartphone pada kesehatan manusia, dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari Boldsky pada 7 Februari 2021.

Insomnia

Tetap terjaga di malam hari dengan smartphone, laptop, atau gadget, hal ini dapat membahayakan mata dan menyebabkan akibat terburuk seperti tidak bisa tidur di malam hari.

Radiasi yang dipancarkan dari smartphone mengganggu produksi hormon tidur melatonin. Sebuah hormon yang mengatur rasa kantuk dan mengatur waktu tidur.

Sebuah penelitian telah menunjukkan bagaimana media elektronik seperti smartphone menyebabkan gangguan tidur di malam hari di kalangan remaja.

Akibat ini nampak biasa, tapi jika dilakukan terus menerus ini bisa menjadi kemungkinan terburuk.

Baca Juga: 6 Cemilan Sekitar yang Sering Menyebabkan Keracunan Makanan, Contohnya Telur

Obesitas

Obesitas dan penggunaan gadget berhubungan langsung. Kurang tidur di kalangan remaja dan dewasa muda dapat membuat mereka obesitas menurut sebuah sebuah penelitian.

Jika tidak tidur pada waktu yang tepat di malam hari, hormon tidur melatonin dan hormon kelaparan ghrelin dan leptin akan berubah, sehingga memengaruhi nafsu makan.

Nafsu makan yang tinggi ini memungkinkan untuk mengonsumsi makanan berkalori tinggi berlebih. Hal ini akan menimbuklkan akibat terburuk yaitu meningkatkan risiko lemak perut.

Baca Juga: 8 Makanan Terbaik Penghancur Batu Ginjal, Jangan Terburu-buru Minum Obat Kimia

Gangguan otak

Individu yang menggunakan banyak layar, baik itu smartphone atau yang lainnya pada waktu yang sama cenderung memiliki rentang fokus yang lebih pendek, yaitu hanya delapan detik.

Sedangkan sebelum munculnya gadget, rentang perhatian manusia adalah 12 detik. Selain itu, multi-tasking media mengubah struktur fisik otak.

Hal itu menyebabkan fungsi kognitif rendah, menurut sebuah studi penelitian. Selain itu, membaca dari layar daripada buku dapat menyebabkan gangguan otak sebagai akibat terburuk.

Baca Juga: Tanaman Pengusir Nyamuk yang Mudah Ditanam di Rumah, Cegah Penyakit DBD

Keadaan yang demikian yang dapat menurunkan fokus dan konsentrasi. Gangguan otak inilah yang juga bisa menurunkan kecerdasan.

Seperti yang dikatakan oleh para peneliti dari Dartmouth College. Mereka menemukan bahwa individu yang menggunakan gadget seperti smartphone, laptop dan gadget untuk tujuan membaca lebih fokus pada detail konkret daripada menafsirkan informasi secara abstrak.

Sindrom penglihatan

Mata kita tidak terbiasa menatap terus menerus pada suatu titik selama berjam jam apalagi menatap layar smartphone atau yang lainnya.

Baca Juga: 5 Tanaman Air yang Mudah Tumbuh, Jadikan Akuarium Lebih Indah

Begitu berada di depan monitor komputer, akibat terburuk yang timbul mungkin mata akan mulai merasa lelah, dan mungkin mengalami penglihatan kabur, kemerahan, dan ketegangan mata.

Ini disebut sindrom penglihatan. Meskipun ini bukan kondisi permanen, untuk melindungi mata sebaiknya ketika menggunakan smartphone atau yang lain gunakan pula kacamata anti radiasi.***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: Bold Sky

Tags

Terkini

Terpopuler