RINGTIMES BANYUWANGI – Hepatitis merupakan peradangan pada hati atau liver yang disebabkan oleh mikroorganisme seperti bakteri, virus atau protozoa. Terdapat lima jenis virus heptitis yang telah dikenal oleh peneliti, yaitu hepatitis A, B, C, D dan E.
Selain mikroorgaisme, hepatitis juga dapat disebabkan oleh bahan-bahan kimia yang meracuni hati, alkohol, ataupun obat-obatan, hepatitis jenis ini disebut juga hepatitis non-virus.
Menurut WHO (World Health Organization) sebanyak 2 miliyar penduduk di dunia mengidap penyakit hepatitis dan 1,46 juta diantaranya mengalami kematian.
Baca Juga: Sembuhkan Asam Lambung Tanpa Obat, Cukup Olah Resep Bahan Alami Ini
Upaya yang efektif untuk mencegah hepatitis adalah dengan menjaga pola makan dan pola hidup yang lebih bersih.
Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com melalu Jurnal Kefarmasian Indonesia dengan judul "Propek Tanaman Obata Sebagai Antihepatitis" tahun 2013, pada 9 Februari 2021, berikut ini tanaman obat yang dapat mencegah hepatitis.
1. Meniran
Tanaman obat yang memiliki nama latin Phyllantus niruri biasa diambil ekstraknya untuk berbagai macam penyembuhan penyakit salah satunya adalah hepatitis.
Baca Juga: 5 Resep Obat Herbal Asam Lambung, Olah Pisang Raja dan Kunyit Seperti Ini
Akar dan daun meniran kaya akan senyawa flavonoid diantaranya adalah filantin,hipofilantin, kuercetin, isokuercetin, astragalin, dan rutin.
Meniran telah teruji secara klinis dapat meningkatan sistem kekebalan tubuh hingga mampu menangkal serangan virus antihepatotoksik dan antihepatitis.
2. Temu Lawak
Tanaman herbal satu ini bisa ditemukan di hutan-hutan daerah tropis. Seperti yang telah diketahui, rimpang pada temulawak dikenal sebagai bahan ramuan obat yang biasa diolah menjadi jamu.
Baca Juga: Jangan Sepelekan Daun Semanggi Sawah, Salah Satu Manfaatnya Bisa Atasi Hepatitis
Rimpang temu lawak memiliki senyawa polisakarida, minyak atsiri fellandrean dan turmerol, kamfer, glukosida, fouimetik, karbinol kurkumin.
Senyawa kurkumin pada temu lawak diketahui memiliki banyak manfaat salah satunya sebabgi antihepatitis, dan antioksidan.
3. Mengkudu
Mengukudu termasuk dalam keluarga kopi-kopian atau rubiaceae. Pada bagian buahnya memiliki senyawa protein, polisakarida, asam askorbat, skopoletin, β-karoten, l-arginin, prokseronin, dan prokseroninase.
Baca Juga: 8 Obat Penurun Kolesterol, Pilihan Terbaik yang Bisa Mencegah Stroke
Ekstreak kloroform pada mengkudu biasa digunakan sebagai vaksin hepatitis B. Mengkudu memiliki efek imunomodulator paling aktif sehingga dapat digunakan sebagai antihepatitis.
Hampir semua bagian tanaman mengkudu dapat digunakan sebagai obat terapi, namun yang memiliki banyak khasiat adalah pada daun dan buahnya. Oleh karena itu masyarakat banyak memanfaatkan mengkudu sebagai obat hepatitis.
4. Pegagan
Tanaman obat satu ini memiliki nama latin Cantella asiatica. Pegagan termasuk tumbuhan liar yang banyak tumbuh di kebun, ladang dan pematang sawah.
Baca Juga: 6 Tanaman Herbal Penambah Daya Tahan Tubuh
Pegagan memiliki kandungan senyawa berupa glukosida, asiticoside, thankuniside, iso thankuniside, madecassoside, brahmoside, brahmic acid, brahminoside, madasiatic acid, meso-inositol, centelloside, carotenoid, hydrocotylin, vellarine, tanin serta garam.
Kandungan asiticoside dan glukosia pada pegagan dipercaya dan telah teruji klinis dapat dijadikan sebagai antihepatitis.
Asiticoside memiliki efek hepatoprotektif yang luar biasa pada kerusakan hati yang diinduksi D-GaIN.***