RINGTIMES BANYUWANGI - Pernahkah anda mengalami nyeri perut bagian bawah?
Sakit perut bagian bawah bisa dirasakan seperti kram, nyeri terus-menerus, ataupun rasa panas, nyeri yang tertusuk-tusuk.
Jika nyeri perut di bagian bawah yang dialami wanita juga bisa disertai keluhan keputihan.
Baca Juga: Rahasia Besar Dibalik Usia 40 Tahun yang Jarang Diketahui
Keputihan ini merupakan cara tubuh untuk melindungi dirinya sendiri.
Namun, jika tidak normal misalkan berbau busuk, perubahan warna kehijauan, kuning kental, bisa dikatakan keputihan sudah tidak normal bisa disebabkan oleh infeksi.
Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari YouTube Saddam Ismail pada 1 Maret 2021, berikut rangkuman penyakit serius yang bisa terjadi dengan ditandai nyeri perut bagian bawah terutama wanita:
1. Kanker Serviks
Kanker serviks merupakan penyebab kematian yang paling banyak dialami oleh wanita.
Ketika kanker serviks diderita oleh wanita banyak sekali keluhan yang dialami seperti sakit perut bagian bawah, keputihan, flek pendarahan ketika tidak sedang haid, nyeri saat berhubungan.
Baca Juga: 6 Kondisi Kesehatan Membuatmu Tidak Boleh Makan Pepaya
2. Radang Panggul
Ketika anda terkena radang panggul atau pun pelvic inflammatory disease peradangan di rongga pelvis.
Hal ini bisa menyebabkan nyeri perut bagian bawah, radang panggul bisa terjadi disebabkan oleh infeksi bakteri mulai dari gonore dan klamidia.
Di rongga panggul terdapat mulut rahim, tuba falopi, atau pelindung telur.
Jika salah satu terinfeksi dapat menyebabkan nyeri perut bagian bawah.
Baca Juga: 3 Kesalahan Wanita yang Sering Dilakukan pada Organ Intim, Bahayakan Vagina
3. Infeksi Jamur Pada Jalan Lahir
Nyeri perut bagian bawah juga bisa disebabkan oleh infeksi jamur. Infeksi ini bisa mengalami keputihan, bau tidak sedap dan gatal.
4. Infeksi Saluran Kemih
Infeksi ini menyebabkan anda mengalami nyeri perut bagian bawah.
Nyeri perut bisa ketika saat ingin buang air kecil ataupun tidak buang air kecil pun bisa nyeri dan juga bisa terasa panas.
Infeksi saluran kemih sering dialami oleh wanita.
Baca Juga: 6 Kebiasaan Sehari-hari yang Memperburuk Kualitas Sperma
5. Hamil di Luar Kandungan
Hamil diluar kandungan ini atau bisa dikenal kehamilan ektopik adalah dimana hasil pembuahan tidak menmpel di rahim.
Bisa menempel di tuba falopi ataupun di organ sekitar indung telur.
Hal yang paling sering dialami kehamilan diluar kandungan adalah nyeri di bagian perut bawah.
Biasanya nyerinya sangat parah di bagian kanan juga kiri tergantung menempelnya janin.***