RINGTIMES BANYUWANGI - Setiap harinya, jutaan bahkan milyaran orang di dunia membutuhkan kafein untuk bangun tidur maupun untuk bekerja di malam hari.
Kafein merupakan stimulan alami yang sering digunakan di dunia. Kafein sering ditemukan di tanaman teh, kopi, dan kakao.
Kafein berfungsi untuk menstimulasi otak dan sistem saraf pusat agar selalu terjaga dan dapat mencegah kelelahan.
Cara kerja kafein yaitu setelah kafein dikonsumsi akan diserap oleh usus ke aliran darah. Selanjutnya kafein dialirkan menuju ke hati dan dipecah menjadi senyawa yang mempengaruhi fungsi berbagai organ tubuh.
Baca Juga: Bahaya Minum Obat Asam Lambung Omeprazole, Sebabkan Demensia
Baca Juga: 6 Tips Ampuh Agar Hamil Anak Laki Laki, Salah Satunya Suami Perlu Minum Kopi
Efek kafein di otak yaitu berfungsi untuk memblokir adenosin yang membuat tubuh terasa lelah. Semakin banyak senyawa adenosin yang menumpuk di otak maka akan semakin terasa lelah dan menyebabkan Anda ingin tidur.
Selain itu kafein juga meningkatkan kadar adrenalin darah dan meningkatkan aktivitas otak dari neurotransmitter dopamin dan norepinefrin.
Adrenalin memiliki efek terhadap tubuh dan membuat jantung berdetak lebih cepat.
Baca Juga: Pengobatan Herbal untuk Meredakan Migrain, Salah Satunya Bisa Menggunakan Kafein
Baca Juga: 7 Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersamaan Saat Minum Kopi
Baca Juga: 4 Manfaat Minum Kopi Bagi Kesehatan, Salah Satunya Menangkal Diabetes
Kerja dari kafein sendiri tidak membutuhkan waktu lama, dalam secangkir kopi hanya membutuhkan waktu 20 menit untuk mencapai aliran darah dan satu jam untuk melakukan kerja secara penuh.
Secara alami, kafein ditemukan di biji-bijian, kacang-kacangan, dan daun tanaman tertentu. Selanjutnya bahan-bahan alami ini diproses untuk menghasilkan makanan dan minuman berkafein.
Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari Healthline pada tanggal 20 Maret 2021 berikut ini adalah makanan dan minuman yang mengandung kafein tinggi.
Minuman (dengan satu porsi per 8 ons):
- Espresso, mengandung 240-720 mg kafein;
- Kopi, mengandung 102-200 mg kafein;
- Yerba Mate, mengandung 65-130 mg kafein;
- Minuman Energi, mengandung 50-160 mg kafein;
- Teh yang Diseduh, mengandung 40-120 mg kafein;
- Minuman Ringan, mengandung 20-40 mg kafein;
- Kopi Tanpa Kafein, mengandung 3-12 mg kafein;
- Minuman Kakao, mengandung 2-7 mg kafein;
- Susu Coklat, mengandung 2-7 mg kafein.
Sedangkan untuk kafein dalam makanan dapat ditemukan pada susu coklat yang mengandung 1-15 mg kafein dan coklat hitam mengandung 5-35 mg kafein tiap 1 ons.
Selain itu, kafein juga dapat ditemukan di beberapa resep obat, seperti obat flu, alergi, dan pereda nyeri.***