RINGTIMES BANYUWANGI – Tahukah Anda bahwa air bisa memperbanyak tanaman hias Hoya Compacta? Simak cara selengkapnya.
Tanaman hias Hoya Compacta sudah tidak terdengar asing lagi dikalangan masyarakat Indonesia.
Hoya Compacta atau lebih dikenal dengan bunga lilin merupakan salah satu jenis tanaman hias gantung yang sangat cantik.
Penampilannya yang sangat menawan ini, tanaman Hoya Compacta dipasaran memiliki harga yang cukup tinggi.
Baca Juga: 6 Mustazabnya Doa Istri, Pembuka Pintu Rezeki hingga Menuju Surga
Baca Juga: Dua Sepeda Motor Tabrakan di Depan Hotel Kokoon Banyuwangi
Baca Juga: 5 Makanan Super untuk Mengurangi Asam Urat Sekaligus Mencegah Batu Ginjal
Untuk tanaman hias Hoya Compacta dewasa dan segar harganya bisa mencapai jutaan rupiah. Apakah Anda tertarik mengoleksi Hoya Compacta?
Bagi Anda yang memiliki hobi budidaya tanaman hias, peluang ini bisa menjadi bisnis yang sangat menguntungkan.
Tanpa harus membeli tanaman baru, Anda bisa memperbanyak tanaman Hoya Compacta secara mandiri dengan mudah.
Baca Juga: 5 Jus Enak untuk Menghilangkan Asam Urat dalam Tubuh, Coba Sekarang
Baca Juga: 2 Fungsi Berhubungan Suami Istri Menurut Islam yang Perlu Diketahui Pasutri
Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari kanal Youtube Terra Eva pada 9 April 2021, berikut cara memperbanyak tanaman Hoya Compacta dengan media air.
Langkah pertama yaitu siapkan tanaman Hoya Compacta yang sudah dewasa. Potong-potong batang dan daun menjadi beberapa bagian. Lakukan pemotongan dengan hati-hati, jangan sampai merusak daun.
Langkah kedua yaitu bersihkan bekas potongan atau bekas luka pada batang dengan alkohol. Caranya yaitu taruh cairan alkohol pada kapas kemudian bersihkan luka di batang dengan kapas tersebut hingga benar-benar bersih.
Lakukan pembersihan secara keseluruhan, baik di bagian daun yang kotor dan bagian bekas luka potongan yang mengeluarkan getah.
Langkah ketiga yaitu perhatikan bekas luka potongan. Karena bekas luka atau pangkal batang tersebut akan dimasukkan ke dalam air maka pastikan agar tidak terhalangi oleh daun di sekitarnya.
Apabila dirasa daun menghalangi bekas luka untuk masuk ke dalam air, maka potong daun tersebut.
Perlu diperhatikan bahwa, daun bekas potongan tadi jangan dibuang. Daun tersebut bisa ditanam kembali dan menjadi tanaman baru.
Langkah keempat yaitu siapkan botol kecil yang terisi air hingga penuh. Lalu letakkan potongan tadi dengan pangkal batang atau bekas luka berada dibagian dalam air dengan daun berada di udara.
Langkah kelima yaitu letakkan tanaman tadi diluar ruangan agar terkena angin namun, jangan sampai terkena sinar matahari langsung.
Selanjutnya untuk menanam potongan daun tadi, lakukan pada media tanam campuran antara sekam bakar dan kokopit. Anda hanya perlu menancapkan tangkai daun bekas luka ke dalam media tanam.
Langkah berikutnya siram daun tadi dengan vitamin D1 dan dijaga agar medianya selalu lembab tapi jangan sampai becek.***