RINGTIMES BANYUWANGI – Seringkali anak menjadi korban pelecehan seksual oleh beberapa orang.
Sebab anak masih memiliki kekuatan yang sedikit untuk bisa melawan orang yang lebih besar.
Oleh sebab itu, peran orang tua dalam melindungi anak dari pelecehan seksual sangatlah penting.
Berikut ini adalah beberapa cara mencegah pelecehan seksual pada anak, seperti yang dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari Kanal Youtube Reni Wulandari Abidin pada 28 Mei 2021.
Baca Juga: 3 Keutamaan Memilki Anak Perempuan, Salah Satunya Menjadi Tameng Api Neraka
1. Lindungi dan Penuhi Kebutuhan Anak
Seringkali pelecehan seksual terjadi karena anak diiming-iming sesuatu yang menarik oleh seseorang.
Oleh sebab itu selalu lindungi dan penuhi kebutuhan anak agar mereka terhindar dari hal tersebut.
2. Mengajari Anak Tentang Edukasi Seksual
Ajari anak untuk mengetahui daerah mana saja yang tidak boleh disentuh orang lain.
Kemudian beritahu mereka juga untuk segera lari ketika ada orang lain yang memegang atau meraba area tersebut.
Baca Juga: Bahaya Memukul dan Membentak Anak, Bisa Menjadi Pembunuh Saat Dewasa
3. Memperbaiki Komunikasi dengan Anak
Cobalah untuk mulai berkomunikasi dengan baik kepada anak.
Dengan begitu anak akan selalu bercerita tentang aktivitas yang dilakukan tanpa orang tua mereka.
4. Ajari Anak untuk Bisa Berkata Tidak
Ajari anak untuk bisa menolak pemberian dari orang yang tidak dikenal.
Atau bahkan menolak ajakan dari orang yang dikenal tanpa sepengetahuan orang tua.
Baca Juga: 3 Hak Anak yang Harus Dipenuhi Orang Tuanya Menurut Rasulullah SAW
5. Kenali Ruang Lingkup Tempat Bermain Anak
Ketika orang tua tahu ruang lingkup anak bermain, maka akan dengan mudah untuk orang tua mencari keberadaan anaknya.
6. Selalu Pantau Aktivitas Anak
Seringkali seorang pedofil melancarkan aksinya karena sudah memantau beberapa hari.
Dengan keberadaan orang tua yang selalu memantau anaknya, maka pedofil tidak akan berani mendekati anak Anda.
7. Tetap Wapada Ketika Anak Tidak dalam Jangkauan
Selalu cek keberadaan anak dan kondisi mereka ketika anak dititipkan ke orang lain.
8. Rutin Cek Fisik dan Psikis Anak
Selalu cek fisik anak setiap malam atau mungkin bisa dari pakaian dan perilaku sehari-hari.***