3 Cara Jadi Kaya Ala Raditya Dika hingga Uang Mengalir dengan Sendirinya

14 Agustus 2021, 19:10 WIB
3 Cara Raditya Dika ini bisa membuat kamu jadi kaya hingga uang mengalir dengan sendirinya. /Tangkap layar Youtube Raditya Dika

RINGTIMES BANYUWANGI - Simak cara jadi kaya ala Raditya Dika, dari mencari keahlian hingga uang mengalir dengan sendirinya.

Dilansir dari kanal Youtube-nya pada 14 Agustus 2021, berikut penjelasan Raditya Dika agar kamu bisa kaya. 

Raditya Dika menjelaskan bahwa setiap orang punya cara dan rumusnya sendiri-sendiri untuk menjadi sukses dan kaya.

Baca Juga: 5 Kunci Menjadi Kaya Raya Menurut Islam, Ustadz Azmi Bagikan Tipsnya

Berdasarkan dengan pengalamaan dan pengamatan Radit, ini 3 caranya:

1. Cari keahlian yang kamu penasaran secara intelektual

Penasaran secara intelektual berarti memiliki rasa penasaran terhadap bidang yang kita suka.

Rasa penasaran ini harus dilandasi dengan pertanyaan pertanyaan seperti: Kenapa begini? Cara-caranya seperti apa? Bagaimana caranya agar lebih baik dari ini?

Raditya Dika dulu suka membedah buku yang dia suka dan mencoba memahami formulanya untuk diaplikasikan ke karyanya sendiri.

Baca Juga: 3 Kunci Rahasia Menjadi Kaya dan Sukses Penuh Berkah Menurut Syekh Ali Jaber

Karena adanya dorongan intelektual tersebut, radit menjadi mahir dan bisa menjadikan menulis sebagai pekerjaannya.

Jadi tanyakan kepada diri kalian, keahlian apa yang membuat kalian penasaran untuk terus menerus menjadi yang terbaik.

Penasaran secara intelektual adalah modal dasar untuk menjadi yang terbaik. Ketika sudah menjadi yang terbaik, uang akan datang dengan sendirinya.

Baca Juga: Kisah Tiga Kelompok Manusia yang Pertama Kali Dibakar Api Neraka, Salah Satunya Orang Kaya

2. Tahu bahwa keberuntungan bisa diciptakan

Beberapa orang mungkin dilahirkan lebih beruntung dibanding orang lain.

Tapi mencibir orang sukses, ya dia enak anak orang kaya, ya dia enak orang tuanya mendukung, dan lain-lain, tidak akan membuat hidup kita lebih baik.

Raditya Dika percaya bahwa keberuntungan bisa diciptakan. Mengutip Seneca, seorang filsuf yang hidup 2.000 tahun yang lalu, "keberuntungan adalah persiapan yang bertemu dengan kesempatan."

Baca Juga: Arti Mimpi Melihat Matahari, Benarkan Pertanda akan Kaya Raya?

Jadi caranya agar beruntung adalah dengan banyak-banyak bersiap.

Tingkatkan skill dan bekerja keras, lalu dilanjutkan dengan banyak-banyak membuka kesempatan, membangun hubungan dengan orang-orang baru, ikut event-event sesuai dengan industri kamu, dan minta tanggung jawab lebih di kantor.

Semakin kita siap, maka ketika kesempatan datang, kita mampu menggapainya. Percayalah, disaat itu keberuntungan sedang berpihak kepada kita. Buat keberuntungan kamu sendiri.

Baca Juga: 2 Ciri Fisik Orang Kaya dan Sukses Dilihat dari Bentuk Telinga

3. Berhenti menukar waktu dengan uang

Berhentilah melakukan pekerjaan yang ditukar dengan uang. Fokus menciptakan hal-hal yang bisa menghasilkan uang ketika kita tidur. Investasi atau kepemilikan bisnis, properti harus menjadi ujung tujuan kita.

Jika masih menjadi karyawan berarti kita masih fokus menukar waktu kita dengan gaji.

Waktu ada batasnya, sehingga uang yang kita dapatkan juga ada batasnya.

Baca Juga: Amalan Kaya Raya Seumur Hidup, Baca 100 Kali Sebelum Tidur

Bukan berarti kita harus berhenti jadi karyawan, tapi niatkanlah bekerja diperusahaan tersebut dengan niat untuk belajar.

Dengan niat bahwa semua ilmu yang kita dapatkan dalam perusahaan akan diaplikasikan untuk mencapai tujuan investasi atau kepemilikan sebuah bisnis atau properti.

Investasi berarti uang bekerja untuk kita, baik obligasi, saham, atau apapun selama kita paham apa yang kita miliki.

Baca Juga: 3 Ide Bisnis Paling Cepat Bikin Kaya Hanya dengan Modal Sedikit

Properti juga bukan selalu dalam bentuk rumah, kos-kosan, dan sejenisnya, tapi juga bisa diartikan intelektual properti seperti buku, film, atau program yang bisa memberikan kita uang secara pasif.

Kalau sudah punya bisnis, mulailah percaya kepada orang lain, belajar delegasi, yaitu mengalihkan sebagian tanggung jawab kepada orang lain.

Hal ini penting agar waktu kamu tidak dihabiskan dengan mengerjakan hal-hal teknis, tapi lebih digunakan untuk berpikir hal-hal yang lebih strategis seperti mengembangkan bisnis atau menambah aliran pemasukan.***

Editor: Shofia Munawaroh

Tags

Terkini

Terpopuler