Tak Banyak Dilirik, Tumbuhan Paku Berikut Bisa Bikin Tampilan Rumah Jadi Cantik dan Eksotis

23 September 2020, 17:45 WIB
Ilustrasi tanaman suplir.*/ /agrotek.id

RINGTIMES BANYUWANGI – Tumbuhan paku biasanya hidup di lapisan bawah tanah di dataran rendah, tepi pantai, lereng gunung, 350m di atas permukaan laut. Tumbuhan ini dapat bertahan hidup lebih panjang di daerah yang cukup lembab. Untuk keberlangsungan hidupnya, tumbuhan paku ada juga yang bersifat epifit atau menempel pada tumbuhan lain.

Faktor-faktor yang mempengaruhi keberlangsungan hidup tumbuhan paku adalah kadar air dalam tanah, kadar air dalam udara, kandungan hara mineral dalam tanah, kadar cahaya untuk fotosintesis, suhu yang optimal, perlindungan dari angin, perlindungan dari cahaya yang terlalu kuat.

Akan tetapi, faktor-faktor tersebut tidak semuanya dapat berpengaruh, karena setiap tumbuhan paku memiliki kemampuan beradaptasi yang berbeda.  Beberapa paku dapat bertahan hidup di daerah yang ekstrim seperti lingkungan kering dan panas.

Meskipun tumbuhan ini tidak banyak dilirik oleh pecinta tanaman hias, tumbuhan ini nyatanya memiliki kecantikan dan manfaat yang luar biasa untuk dekorasi rumah anda.

Baca Juga: KTP-nya Viral, Ini Dia Potret Dara Cantik Asal Bandung

Dikutip dari berbagai sumber, berikut adalah jenis-jenis tumbuhan paku yang dapat anda pilih untuk mendekorasi rumah anda agar terlihat lebih cantik dan eksotis.

Paku Purba

Paku Purba

Paku purba biasanya disebut dengan paku telanjang karena tidak memilki daun yang terlihat. Sebenarnya tumbuhan ini memiliki daun, akan tetapi sangat kecil dan menempel pada batangnya.

Paku purba berjenis subdivisi psilopsida saat ini sudah jarang ditemukan dan langka karena habitatnya yang hampir punah.

Paku purba memilki banyak ranting bercabang dengan bulu-bulu halus yang menyelimutinya serta spora pada ujung dan akar serabut halus dengan fungsi perekat. Paku purba termasuk tanaman sporofit atau penghasil spora, dengan hanya dua genus yang tersebar di iklim tropis dan subtropis di seluruh dunia.

Paku Sarang

Paku Sarang

Asplenium nidus atau paku sarang sudah sangat terkenal sebagai tanaman hias. Paku sarang menyukai daerah yang lembab namun tetap tahan terhadap matahari langsung.

Tumbuhan ini sering ditemukan hidup menempel pada tumbuhan lain dengan ranting dan pohon yang besar. Meskipun hidup dengan cara menempel pada tanaman lain atau epifit, paku sarang bukanlah tumbuhan parasit.

Ciri khas dari tumbuhan ini adalah memiliki batang yang pendek, tidak nyata karena menyatu dengan tulang daun dan terlindungi oleh sisik yang lebat dan halus. Memiliki daun tunggal dan akar yang kokoh juga berimpang, serta memiliki tajuk yang besar.

Baca Juga: Kandungan Surat Al-Qariah, Serta Ayat 1-11 Arab dan Terjemahan Bahasa Indonesia

Paku Tanduk Rusa

Paku Tanduk Rusa

Tanduk rusa dalam bahasa latin disebut platycerium bifurcatum. Tumbuhan paku tanduk rusa lebih sering ditemukan sebagai tanaman hias juga ditemukan menempel pada pohon-pohon tertentu.

Hal ini dilakukannya karena tumbuhan jenis ini tidak menyukai panas dari sinar matahari secara langsung. Walaupun termasuk ke dalam tanaman epifit, tanduk rusa tidak mengganggu nutrisi tanaman yang ia tumpangi.

Nama tanduk rusa diambil dari ciri-ciri dan bentuk daun yang dimilkinya menyerupai tnaduk rusa. Daunnya ini terdiri dari dua jenis, daun tropofil dan soporofil.

Paku tanduk rusa mengandung zat antiinflamasi yang dapat digunakan sebagai bahan obat-obatan.

Paku Suplir

Ilustrasi tanaman suplir.*/ agrotek.id

Tumbuhan paku suplir dalam kurun waktu dekat ini ternyata sudah banyak dicari untuk dijadikan tanaman hias yang cantik. Paku suplir ternyata menjadi tumbuhan yang cukup populer dibandingkan tumbuhan paku yang lain.

Paku supli memiliki bentuk daun yang cenderung membulat namun hampir menyerupai trapesium. Warnanya yang hijau muda cerah menambah cantik dan eksotis. Suplir  dapat di tanam melalui media tanam pot ataupun ditanah langsung.

Paku suplir atau Adiantum capillus-veneris lebih menyukai tempat tumbuh yang tak terkena sinar matahari langsung. Tumbuhan ini menyukai tempat yang lembab dan akan lebih cantik jika diletakkan di teras rumah.

Baca Juga: Cek Sekarang, Bantuan BLT BPJS Ketenagakerjaan Rp 600 Ribu Dicairkan Kemnaker 8,7 Juta

Paku Pedang

Paku Pedang

Paku pedang atau Nephrolepis adalah tanaman paku yang dapat dengan mudah dikenali. Paku pedang merupakan tumbuhan yang berperan penting untuk ekosistem karena dapat menetralkan zat-zat polutan dan sangat efektif untuk menyerap karbon monoksida.

Zat tersebut biasanya dihasilkan oleh asap kendaraan bermotor, asap rokok, hingga asap kebakaran hutan. Tumbuhan paku juga dapat menyerap zat-zat berbahaya dan mengubahnya menjadi oksigen melalui proses fotosintesis.

Tanaman ini mudah beradaptasi dengan lingkungan, dapat hidup secara epifit maupun terresterial dan memiliki rimpang menjalar yang tahan kering.

Memiliki batang yang tumbuh menjalar diatas atau dibawah permukaan tanah. Daun tanaman ini tumbuh memanjang seperti pedang dengan tepi daun yang sedikit bergerigi.

Paku Kawat

Paku Kawat

Paku kawat atau Lycopodiophyta memiliki daun yang kecil-kecil, batangnya seperti kawat karena tidak bertangkai. Memiliki akar yang bercabang dan bertulang satu.

Paku kawat memiliki daun layaknya lidah yang tersusun rapat layaknya garis spiral. Pada ketiak batangnya, terdapat sporangium yang berkumpul membentuk kerucut. Beberapa orang menyebutnya dengan paku rambut.

Baca Juga: Membantu Penyembuhan Diare, Berikut 5 Manfaat Singkong Bagi Kesehatan

Paku Semanggi Air

Paku Semanggi

Tidak hanya cantik, paku semanggi air dapat dimanfaat sebagai  obat untuk batuk, sesak napas, infeksi saluran kecing, amandel, dan pengecilan hati.

Kabarnya juga, semanggi air juga membawa keberuntungan. Semanggi air merupakan jenis tumbuhan paku yang sudah mulai jarang populasinya. Karena populasinya yang semakin terbatas, jenis tumbuhan paku ini memiliki harga yang cukup mahal.

Di atas merupakan jenis-jenis tumbuhan paku yang jarang dilirik namun memiliki kecantikan yang luar biasa untuk menghiasi rumah idaman anda. Selain cantik, ternyata tumbuhan-tumbuhan paku tersebut memiliki manfaat yang luar biasa untuk keberlangsungan hidup mansuia.

Apakah anda tertarik untuk memilikinya sebagai tanaman eksotis di rumah anda?***

 

 

 

 

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Tags

Terkini

Terpopuler