RINGTIMES BANYUWANGI – Bawang hitam atau black garlic merupakan hasil dari fermentasi bawang putih sehingga membuat bawang tersebut memiliki kandungan flavonois, polifenol yang mana memiliki khasiat 10 kali lipat dibandingkan dengan bawang putih pada umumnya.
Pada umumnya, bawang hitam miliki reaksi yang sama dengan bawang putih, akan tetapi terdapat beberapa zat gizi pada bawang hiram yang meningkat dan menurun.
Bawang hitam mengandung banyak antioksidan karena kandungan alisin pada bawang putih yang telah mengalami reaksi Mailard dan kemudian berubah menjadi berbagai senyawa antioksidan.
Dibalik banyaknya orang yang mencari bawang hitam, ternyata terdapat beberapa senyawa antioksidan yang terbentuk seperti amadori, hidroksimetilfurfural, organosulfur, dan piruvat.
Reaksi Mailard meningkatkan beberapa senyawa pada bawang hitam seperti polifenol, flavonoid, fenilalanin, leusin, dan isoleusin. Selain itu, bawang hitam juga mengandung nitrogen oksida, selenium, arginin, fruktosil glutamat, dan linoleoilgliserol.
Baca Juga: Biodata dan Perjalanan Karier Puan Maharani, Anak Presiden ke-5 RI
Dilansir dari berbagai sumber, berikut adalah beragam manfaat bawang hitam yang semakin populer dan banyak dicari untuk kesehatan dan pengobatan.
1. Meredakan peradangan
Bawang hitam yang mengandung anti oksidan dan zat-zat lain ini memiliki sifat anti inflamasi. Zat tersebut mampu mencegah lepasnya sitokin yang akan merangsang respon inflamasi.
Dengan berkurangnya kadar sitokin dapat meredakan peradangan seperti radang sendi, otot, nyeri, dan radang lainnya.
2. Mengurangi kadar homosistein
Bawang hitam atau black garlic mampu membantu mengurangi kadar Homosistein. Kadar homosistein yang berlebihan berpotensi untuk merusakan pembuluh darah.
Selain itu, bawang hitam juga berkhasiat untuk membantu pembentukan plak kolesterol dalam aliran darah.
3. Mencegah dan mengatasi penyakit kanker
Bawang hitam dipercaya dapat mencegah dan mengatasi berbagai jenis penyakit kanker. Hal ini terjadi karena bawang hitam dapat menghambat sinyal-sinyal yang mendukung pertumbuhan sel-sel kanker.
Bawang hitam juga mampu membunuh sel-sel kanker hingga benar-benar mati. Berbagai jenis kanker seperti kanker paru-paru, kanker perut, kanker serviks, dan kanker lainnya.
Baca Juga: Banyak Diburu Pecinta Tanaman Hias, Berikut 13 Jenis Alocasia Paling Eksotis
4. Menjaga kesehatan jantung
Bawang hitam mengandung zat yang mampu menurunkan kadar kolesterol LDL atau kolesterol jahat di dalam darah. Selain itu, khasiat bawang hitam juga bisa meningkatkan kadar kolesterol HDL atau kolesterol baik.
Kadar kolesterol LDL yang rendah dan kadar kolesterol HDL yang rendah bisa meningkatkan kesehatan jantung.
5. Menurunkan tekanan darah
Kandungan organosulfur di dalam bawang hitam dapat melebarkan pembuluh darah sehingga tekanan aliran darah terhadap dinding arteri menurun. Hal ini pun berdampak pada tekanan darah yang mengalami penurunan.
6. Mengatasi penyakit diabetes
Bawang hitam dipercaya sangat bermanfaat untuk mengatur kadar gula darah agar tetap normal. Beberapa penelitian menunjukan konsumsi bawang hitam dapat menurunkan kadar gula darah.
Baca Juga: Memanas! Raja Thailand Didesak Pulang dari Jerman, Situs Petisi Diblokir Pemerintah Thailand
7. Menghilangkan bekas luka
Bawang hitam mampu membantu menghilangkan bekas luka yang susah hilang dan sangat mengganggu penampilan. Hal ini terjadi karena bawang hitam yang kaya akan kandungan anti radang yang akan membantu menghilangkan bekas luka.
8. Menurunkan berat badan
Bawang hitam mampu menurunkan berat badan dengan cara mengkonsumsinya secara teratur dan rutin. Kandungan zat anti inflamasi yang mampu mengatur kadar lemak dalam tubuh. Sehingga lemak selalu stabil dan berat badan akan menurun dan stabil.***