RINGTIMES BANYUWANGI – Asam lambung bisa menyimbulkan rasa nyeri luar biasa pada dada.
Yang menyebalkannya, asam lambung tiba-tiba sering kumat sesaat setelah menyantap makanan.
Makanan pedas, alkohol, dan lainnya bisa jadi pemicu datangnya asam lambung yang menyerang.
Baca Juga: Hari Ini! Shopee Gajian Sale Hadirkan Gratis Ongkir, Cashback 100%, dan Flash Sale 60RB!
Saat sudah kumat, biasanya penderita bingung harus melakukan apa selain mengambil obat maag.
Namun ternyata, ada beberapa tips mudah untuk menurunkan asam lambung tanpa obat-obatan.
Dilansir ringtimesbanyuwangi.com dari Healthline, berikut tips mudah untuk penderita asam lambung.
- Tinggikan Posisi Kepala di Tempat Tidur
Gangguan asam lambung kerap muncul saat malam datang.
Akibatnya, kualitas tidur terganggu dan membuat sulit tidur.
Baca Juga: Cara Mengolah Daun Bidara yang Terkenal Sebagai Tumbuhan Herbal Paling Mujarab
Studi menunjukkan bahwa pasien yang mengangkat kepala tempat tidur mereka memiliki gejala sakit akibat asam lambung lebih sedikit dibandingkan posisi tidur.
Studi lainnya menyebutkan bahwa mengangkat kepala pada tempat tidur adalah strategi efektif untuk mengurangi gejala asam lambung dan mulas di malam hari.
- Kunyah Permen Karet
Jika Anda merasa asam lambung Anda kumat secara tiba-tiba, coba ambil satu buah permen karet dan kunyahlah.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengunyah permen karet mengurangi keasaman di kerongkongan.
Baca Juga: 5 Larangan dan Pantangan Bagi Penderita Asam Lambung, Salah Satunya Hindari Makan Berlebihan
Ini karena mengunyah permen karet bisa membuat peningkatan produksi air liur yang dapat membantu membersihkan esofagus dari asam.
- Menurunkan Berat Badan
Jika Anda sering merasakan sakit terus menurus tak wajar pada area lambung, mungkin Anda harus turunkan berat badan.
Pada orang dengan berat badan normal, diafragma yang ebrada diatas perut secara alami memperkuat sfingter esofagus bagian bawah yang akan mencegah asam lambung yang berlebihan bocor ke kerongkongan.
Baca Juga: 5 Cara Agar Tak Gampang Kumat Asam Lambung, Salah Satunya Jangan Tidur Miring ke Kanan
Jika lemak perut Anda berlebih, tekanan di perut bisa sangat tinggi sehingga sfingter esofagus bagian bawah terdorong ke atas dan menjauhi penyangga diafragma dan menyebabkan asam lambung mudah naik.
Studi observasi menunjukkan bahwa berat badan berlebih di area perut meningkatkan risiko asam lambung dan GERD.
4. Coba Diet Rendah Karbohidrat
Sebuah studi menunjukkan bahwa diet rendah karbohidrat dapat meredakan gejala asam lambung.
Para ilmuwan menduga bahwa karbohidrat yang tidak tercerna dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri yang berlebihan dan peningkatan tekanan di dalam perut.
Atas tak tercernanya karbohidrat tersebut, disimpulkan bahwa itu merupakan salah satu penyebab umum dari naiknya asam lambung.
Baca Juga: 7 Manfaat Daun Bidara, Menangkal Jin Hingga Turunkan Kolesterol yang Disebut dalam Al-Quran
Terlalu banyak karbohidrat yang tidak tercerna akan membuat Anda mengeluarkan gas dan kembung.
Gas dan kembung tersebut cenderung membuat keseringan sendawa.***