7 Fakta Unik Burung Lovebird yang Mungking Belum Anda Ketahui

7 November 2020, 15:34 WIB
burung lovebird /Pixabay/DenisK_2017

RINGTIMES BANYUWANGI - Burung Lovebird atau burung cinta merupakan jenis burung yang cukup diminati oleh masyarakat.

Secara ilmiah, Lovebird tergolong dalam genus agapornis atau dalam bahasa latin disebut agape yang artinya cinta dan arnis yang artinya burung.

Baca Juga: 5 Manfaat Jagung untuk Burung Merpati yang Perlu Anda Ketahui

Berikut fakta unik burung lovebird seperti dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari laman UD. Jalak Suren, Lovebird ini banyak sekali ditemukan di wilayah Amerika, San Frasisco, dan juga beberapa kota lain di Afrika. Di wilayah ini, Lovebird sangat bebas berterbangan.

Lovebird dikenal sebagai African parrot. Dimana sudah ada semenjak ratusan tahun lamanya.

Baca Juga: Berikut 3 Jenis Cacing yang Menyerang Burung Merpati

1. Lovebird Merupakan Jenis Parrot Mini

Burung Lovebird ini termasuk jenis parrot yang berukuran kecil dengan warna bulu yang hijau.

Panjang tubuhnya dari paruh hingga bagian ekor hanya sekitar 12-17 cm hingga usia dewasa.

Burung ini merupakan pilihan tepat bagi orang yang ingin memelihara parrot.

Akan tetapi, jika anda menganggap ukuran Ammazon atau Macaw terlalu besar.

Baca Juga: Ketahui Cara Pengobatan Cacingan pada Burung Merpati Balap Secara Alami

2. Lovebird Terdiri Dari Beberapa Spesies

Burung Lovebird atau Agapornis ini tak hanya memiliki 1 spesies saja.

Akan tetapi, terdapat beberapa spesies lovebird di alam yaitu Lovebird Madagaskar, Abyssinia,Red-headed, dan masih banyak lagi jenis yang lainnya. Meskipun di alam hanya terdapat 9 spesies saja.

Saat ini terdapat lebih dari 9 spesies Lovebird.

Kebanyakan, jenis Lovebird yang sekarang ini merupakan hasil persilangan dari beberapa jenis burung tertentu.

Tujuan dari persilangan ini adalah untuk menghasilkan burung dengan spesies dan juga warna yang baru pula.

Baca Juga: 6 Cara Budidaya Merpati Balap yang Baik dan Benar

3. Lovebird Dapat Dipelihara Terpisah

Lovebird merupakan burung berpasangan yang umumnya akan menghabiskan sepanjang hidupnya bersama pasangan mereka.

Jika terpisah, mereka akan merasa depresi yang berakibat pada kematian.

Akan tetapi, Lovebird juga dapat dipelihara sendirian jika sang pemilik tidak menginginkan burung yang anda miliki beranak terus-menerus.

Ketika Lovebird dipelihara sendirian, justru akan menjalin interaksi yang baik dengan sang pemilik.

Baca Juga: Ketahui 5 Langkah Budidaya Burung Lovebrid Koloni, Bisa Bikin Untung

4. Lovebird Hanya Memiliki Satu Pasangan Sejati

Burung-burung monogami ini akan mencapai usia kematangan seksual ketika mereka berusia sekitar sepuluh bulan.

Perkawinan mereka dimulai dengan pacaran kemudian akan berlanjut selama rentang waktu sekitar 15 tahun.

Monogami sangat penting untuk menjaga stabilitas sosial kawanan dan juga mendasari banyak perilaku sosial.

Baca Juga: Pemula Harus Tau Cara Budidaya Burung Kenari, Berikut Langkahnya

5. Burung Ini Peduli Satu Sama Lain

Jika pasangan mati atau terpisah dari kawanannya, rekan burung ini akan menunjukkan perilaku yang tidak menentu oleh sebagian orang disamakan dengan depresi.

Fakta unik Lovebird lainnya, burung yang sering dipelihara sebagai hewan peliharaan ini juga tidak suka jika dipelihara sendirian.

Baca Juga: Berikut 7 Langkah Budidaya Burung Lovebird Lutino, Cocok bagi Pemula

6. Lovebird Bisa Suap-Suapan

Seringkali, setelah berpisah dalam waktu yang cukup panjang atau dalam periode yang penuh dengan tekanan.

Pasangan-pasangan Lovebird ini akan saling memberi makan untuk membangun kembali ikatan mereka.

Jika bonding dengan sesama burung dilakukan dengan cara menyuapi makanan, maka para pemilik bisa melakukan bonding dengan melakukan interaksi secara langsung dan juga intensif seperti memberi mereka makan secara langsung.

Baca Juga: Ladang Bisnis Dari Aglonema, Simak Cara Mudah Buat Aglonema Beranak Pinak Untuk Dijual Kembali

7. Fakta Lovebird, Sering Disebut Burung Hama

Lovebird biasanya bertahan hidup dengan memakan makanan sehat berupa biji, beri buah, dan kadang-kadang juga larva serangga di alam liar.

Akan tetapi di Afrika, mereka dikenal sebagai burung pengganggu atau hama tanaman.

Disana burung ini dianggap licik karena sering berpesta di kebun jagung.

Meskipun demikian, burung ini tidak melakukannya sendiri.

Fakta unik Lovebird lainnya, burung ini tetap setia mengajak para rekannya berpesta di ladang jagung untuk makan bersama.***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Tags

Terkini

Terpopuler