Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Makanan yang mengandung karbohidrat yang dapat difermentasi dengan cepat, memberi makan bakteri di usus dan mungkin bertanggung jawab atas peradangan usus, gas, kembung, dan masalah perut tidak nyaman lainnya pada beberapa orang.
Diet anti-inflamasi kaya akan makanan kaya serat, yang mendorong pertumbuhan bakteri sehat di usus salah satu cara diet untuk membantu mengontrol peradangan.
Diet yang rendah karbohidrat yang dapat difermentasi, rendah serat dan mungkin bermanfaat bagi beberapa orang dengan masalah gastrointestinal. Gastrointestinal adalah penyakit yang melibatkan saluran pencernaan.
Baca Juga: 7 Manfaat Kelor Bagi Kesehatan, dari Menurunkan Kolesterol Hingga Mengobati Diabetes
Secara umum, diet makanan yang mengandung karbohidrat yang dapat difermentasi, tidak disarankan untuk orang-orang. Kecuali mereka memiliki kondisi seperti sindrom iritasi usus besar yang tidak merespons pengobatan lain atau perubahan pola makan.
Namun, terkadang orang salah melakukan diet karena ingin menghindari asam lambung naik.
Dilansir ringtimesbanyuwangi.com dari The Healthy, berikut adalah daftar makanan yang harus dihindari ketika Anda mempunyai masalah dengan asam lambung naik.
- Semangka
Camilan musim panas ini tidak berbahaya seperti semua air yang dikandungnya. Semangka kaya akan fruktosa, fruktan, dan poliol, yang merupakan makanan yang mengandung karbohidrat yang dapat difermentasi.
Baca Juga: 7 Makanan Ini Ampuh untuk Mengobati Flu, Salah Satunya Jahe
