Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Microgreens merupakan salah satu jenis tanaman sayur yang banyak dibudidayakan dan biasanya tanaman ini dipanen pada saat masih muda berkisar 7-14 hari setelah masa semi.
Tanaman sayur ini sudah lama dikembangkan di luar negeri. Akan tetapi, di Indonesia microgreens Sudah mulai banyak dikembangkan akhir-akhir ini.
Penanaman microgreens tidak membutuhkan lahan yang besar serta modal yang sangat banyak. Cara penanamannya juga terbilang sulit dan anda harus mempelajari tentang penanaman sayuran tersebut.
Berikut adalah cara budidaya microgreens seperti dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari laman pertanianku pada 19 Desember 2020.
Baca Juga: 10 Tips Bisnis Budiadaya Jamur Agar Sukses
Bahan yang dibutuhkan untuk menanam microgreens
- Sebuah kotak containerdengan lubang pengairan di bawahnya (bisa menggunakan kotak bekas kue dari plastik) atau bisa menggunakan tray
- Bibit microgreens(harus yang organik atau bebas fungisida)
- Alat sprayair
- Media tanam yang steril
- Label tanaman (opsional)
Tata cara menanam microgreens:
Perendaman biji
Biji yang berukuran besar seperti kacang kapri, gandum, kacang hijau, bunga matahari sebaiknya direndam di dalam air hangat selama beberapa jam atau semalaman, gunanya untuk membantu proses perkecambahan. Untuk bibit berukuran kecil, tidak usah direndam.
Baca Juga: Ketahui 5 Peluang Bisnis Rumahan Terbaik yang Bisa Anda Lakukan
