RINGTIMES BANYUWANGI - Dalam setiap hubungan, pasti akan ada beberapa pertengkaran di sana-sini. Begitu juga dengan hubungan orang tua yang sudah memiliki anak.
Tanpa banyak disadari, pertengkaran dapat menimbulkan pengaruh yang bahaya terhadap anak. Baik anak yang sudah dewasa maupun yang yang masih bayi.
Penyebab pertengkaran biasanya, karena beberapa ketidaksepakatan yang sesekali biasanya bukanlah masalah besar. Percakapan yang dewasa, secara umum tidak dilihat anak-anak. Tapi konflik yang lebih serius pasti berdampak pada anak-anak.
Baca Juga: 7 Tips Mudah Ini Bikin Kulit Anda Glowing dalam Seminggu
Pertengkaran fisik, penghinaan, dan taktik seperti perlakuan diam-diam, hanyalah beberapa dari interaksi toxic yang dapat dilakukan orang tua yang cenderung menciptakan kerusakan emosional pada anak dalam jangka panjang.
Dikutip Ringtimesbanyuwagi.com dari Verywellfamily pada 21 Desember 2020, Pertengkaran orang tua merupakan masalah bagi anak-anak.
Penelitian yang menunjukkan bahwa seorang anak yang masih berumur 6 bulan dapat terpengaruh secara negatif oleh pertengkaran orang tua yang keras.
Baca Juga: Mitos yang Dipercaya Jika 5 Hewan Ini Masuk ke Dalam Rumah, Pertanda Apa?
Tidak hanya anak kecil yang terpengaruh oleh pertengkaran orang tua. Penelitian lain menunjukkan bahwa anak dewasa muda hingga usia 19 tahun dapat peka terhadap konflik dalam pernikahan orang tua mereka.