Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Ginjal adalah organ penting tubuh yang berfungsi untuk mengeluarkan produk limbah dari darah dan mengatur kadar cairan dalam tubuh.
Ada sayuran tertentu yang manfaatnya menonjol dengan kekuatannya untuk membersihkan, memurnikan, melindungi dan meningkatkan kinerja ginjal.
Berikut ini Sayuran terbaik untuk mencegah kerusakan ginjal, dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari Boldsky tanggal 9 februari 2021.
Baca Juga: Merek Makanan Bayi Mengandung Logam Beracun yang Berbahaya, Menurut Panel AS
1. Kubis
Dikemas dengan fitokimia, sayuran silangan ini membantu memecah radikal bebas sebelum dapat merusak tubuh.
Kubis merupakan sayuran kaya akan vitamin K, vitamin C dan serat dan juga merupakan sumber vitamin B6 dan asam folat yang baik.
Selain itu, jumlah potasium yang rendah dalam kubis menjadikannya tambahan yang terjangkau untuk mencegah kerusakan ginjal.
Baca Juga: Makanan Penyebab Asam Lambung Naik pada Bayi, Ibu Menyusui Harus Tau
2. Paprika Merah
Paprika merah dikenal sebagai sayuran ramah ginjal yang sempurna karena kandungan kalium yang rendah.
Kadar kalium yang tinggi dalam darah dapat mempersulit ginjal untuk menghilangkannya sehingga menyebabkan penyakit ginjal kronis.
Paprika merah mengandung antioksidan kuat seperti vitamin C, A dan B6 serta nutrisi lain seperti asam folat dan serat yang penting untuk kesehatan ginjal.
Baca Juga: 6 Cemilan Sekitar yang Sering Menyebabkan Keracunan Makanan, Contohnya Telur
3. Bawang putih
Tanaman ini membantu meningkatkan kesehatan ginjal secara keseluruhan karena sifat diuretiknya yang luar biasa.
Diuretik membantu menghilangkan kelebihan natrium dan air dari tubuh dengan memaksa ginjal mengeluarkan natrium melalui buang air kecil.
Bawang putih juga dapat melindungi ginjal dari efek logam berat yang berpotensi berbahaya seperti timbal. Bumbu ini juga memiliki kekuatan untuk mengurangi peradangan.
Bukan hanya untuk kebaikan ginjal, tapi juga mampu melawan infeksi, membersihkan tubuh dan menurunkan kolesterol dan bertindak sebagai antibiotik alami.
Baca Juga: 8 Makanan Terbaik Penghancur Batu Ginjal, Jangan Terburu-buru Minum Obat Kimia
4. Kembang kol
Kembang kol adalah sayuran silangan lainnya yang merupakan tambahan yang sangat baik untuk diet ramah ginjal.
Sayuran ini mengandung asam folat dan serat dan membersihkan ginjal serta memperkuatnya.
Kembang kol adalah sayuran rendah kalium yang dapat dikonsumsi oleh penderita penyakit ginjal kronis.
Baca Juga: Mitos dan Fakta Kanker Kulit yang Jarang Dietahui, Jangan Salah Percaya Rumor
5. Kale
Kale adalah sayuran silangan lain yang sehat untuk ginjal karena kandungan kalium yang rendah.
Menurut National Kidney Foundation, kangkung dikemas dengan vitamin A dan C, kalsium, dan mineral penting lainnya yang membantu meningkatkan fungsi ginjal.
6. Bayam
Bayam adalah sayuran sumber vitamin A yang sangat baik, dibutuhkan untuk produksi jaringan epitel yang sehat, yang melapisi tabung penyaringan kecil di dalam ginjal dan saluran kemih.
Fungsi jaringan ini meliputi sekresi, absorpsi selektif, proteksi, transpor transeluler, dan penginderaan.
Baca Juga: 4 Penyebab Kanker Kulit yang Jarang Diketahui, Jangan Duduk Lama-lama
7. Bawang Bombay
Dikemas dengan senyawa sulfur dan flavanoids, bawang bombay mengandung quercetin, antioksidan kuat.
Kandungan tersebut bekerja untuk mengurangi penyakit jantung dan melindungi dari banyak jenis kanker.
Bawang rendah kalium dan merupakan sumber kromium yang baik, mineral yang membantu metabolisme karbohidrat, lemak dan protein, yang meningkatkan kesehatan ginjal.
Baca Juga: Kanker Ternyata Dipicu 5 Hal Sepele, Makan Daging Terlalu Matang Misalnya
8. Ubi Jalar
Sumber vitamin A dan C dan beta-karoten yang sangat baik, sayuran manis ini juga merupakan sumber vitamin B-6, serat, dan kalium yang baik.
Kandungan kalium dalam ubi jalar dapat membantu menyeimbangkan kadar natrium dalam tubuh dan mengurangi efeknya pada ginjal .
9. Lobak
Lobak sangat bergizi dan kaya akan khasiat obat. Sayuran ini sangat rendah kalori dan juga membantu membersihkan racun yang terkumpul di ginjal dan menghambat infeksi di ginjal.***
