4 Tanda Pria di Bawah Umur 30 Tahun Memiliki Kadar Testosteron Rendah

- 5 Maret 2021, 16:15 WIB
Ilustrasi Penyebab Kadar Testosterone Menurun
Ilustrasi Penyebab Kadar Testosterone Menurun /Pixabay / Sammy-Williams/

RINGTIMES BANYUWANGI – Pada umumnya, pria yang berumur kurang dari 30 tahun telah memasuki usia produktif. Dimana kadar testosteron mereka akan selalu stabil, dan tidak mengalami penurunan yang signifikan.

Namun tidak menutup kemungkinan adanya kandungan testosteron yang rendah bagi sebagian orang. Hal ini dipengaruhi oleh berbagai faktor antara lain, berbagai penyakit yang berdampak pada kadar testosterone anda, stress, dan terlalu banyak mengonsumsi alcohol.

Menurut Mayo Clinic, kadar testosteron cenderung memuncak pada pria selama masa remaja dan awal masa dewasa. Kadar tersebut biasanya menurun sekitar 1 persen setiap tahun, dimulai sekitar usia 30.

Baca Juga: 5 Sayur Pantangan Golongan Darah B, Jangan Makan Tomat

Kadar testosterone rendah adalah kondisi medis di mana tubuh Anda tidak menghasilkan cukup hormon testosteron. T rendah dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk disfungsi ereksi, infertilitas, kehilangan massa otot, penambahan lemak, dan kebotakan.

Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari kanal laman Healthline pada 05 Maret 2021, berikut tanda-tanda pria memiliki kadar testosteron rendah.

Pada dasarnya, kadar testosterone rendah, dapat dilihat dari berbagai gejala berikut. Jika anda mengalami beberapa gejala ini, segera lakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab kadar testosterone anda menurun.

Baca Juga: Satu Tahun Ringtimes Banyuwangi, Bangga Bersama Pikiran Rakyat Media Network

Gejala testosterone rendah dapat dikenali dengan, 1)disfungsi ereksi, 2)infertilitas, 3)rambut mudah rontok, 4)berkurangnya massa otot, 5)peningkatan pada lemak tubuh, 6)gangguan tidur, 7)depresi.

Penurunan kadar testosterone dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain adalah penerapan pola hidup yang tidak sehat. Dan untuk mengatasi hal ini, perlu dilakukan pemeriksaan kepada para ahli, dan melakukan berbagai terapi pengobatan untuk meningkatkan kadar testosterone anda.

Testosteron adalah hormon pria yang penting. Pada pria, sebagian besar diproduksi di testis. Hormon testosteron bertanggung jawab untuk membangun otot dan massa tulang, dan untuk merangsang produksi sperma.

Baca Juga: 4 Penyebab Sperma Encer dan Cara Mengatasinya, Pria Wajib Tahu

Kadar testosteron normal akan bervariasi. Namun, pria dewasa dianggap memiliki testosteron rendah, atau T rendah, ketika level mereka turun di bawah 300 nanogram per desiliter (ng / dL), menurut pedoman dari American Urological Association (AUA).

Penurunan testosteron adalah bagian normal dari penuaan. Namun, penurunan testosteron yang drastis dapat menyebabkan libido menurun. Dan berikut tanda kadar testosterone menurun :

1. Depresi

Depresi mengubah semua bagian kehidupan seseorang. Orang dengan depresi mengalami penurunan atau kurangnya minat pada aktivitas yang pernah mereka anggap menyenangkan, termasuk seks.

Baca Juga: Risiko Menelan Sperma bagi Kesehatan, Wanita Wajib Tahu

Libido rendah juga merupakan efek samping dari beberapa antidepresan, termasuk serotonin-norepinefrin reuptake inhibitor (SNRI), seperti duloxetine (Cymbalta) inhibitor reuptake serotonin selektif (SSRI), seperti fluoxetine (Prozac) dan sertraline (Zoloft).

Namun, bupropion norepinefrin dan dopamin reuptake inhibitor (NRDI) (Wellbutrin SR, Wellbutrin XL) belum terbukti mengurangi libido.

2. Mengalami Gangguan Tidur

Sebuah studi di Journal of Clinical Sleep Medicine menemukan bahwa pria nonobese dengan obstructive sleep apnea (OSA) mengalami kadar testosteron yang lebih rendah. Pada gilirannya, hal ini menyebabkan aktivitas seksual dan libido menurun.

Baca Juga: 5 Kebiasaan Buruk yang Membuat Anda Tetap Miskin Meski Punya Gaji Tinggi

Para peneliti menemukan bahwa efek dari membatasi tidur pada kadar testosteron terlihat jelas antara pukul 14:00 dan 22:00 keesokan harinya.

3. Mengalami Penuaan

Kadar testosteron, yang terkait dengan libido, berada pada titik tertinggi saat pria berusia akhir belasan. Dan penurunan kadar testosterone juga dapat menyebabkan anda mengalami penuaan lebih cepat.

4. Stress

Jika anda terganggu oleh situasi atau periode tekanan tinggi, hasrat seksual dapat menurun. Ini karena stres dapat mengganggu kadar hormon Anda. Arteri Anda bisa menyempit pada saat stres. Penyempitan ini membatasi aliran darah dan berpotensi menyebabkan DE.

Baca Juga: Sindir Sok Suci, Ferdinand Hutahaean: Tak Ada Negara Hancur Karena Miras

Satu studi yang diterbitkan dalam Scientific Research and Essays mendukung gagasan bahwa stres memiliki efek langsung pada masalah seksual baik pada pria maupun wanita.

Studi lain terhadap veteran dengan gangguan stres pasca-trauma (PTSD) menemukan bahwa gangguan stres meningkatkan risiko disfungsi seksual lebih dari tiga kali lipat.

Stres sulit dihindari. Namun untuk mengatasi hal ini, anda bisa menerapkan teknik manajemen stres, seperti latihan pernapasan, meditasi, dan berbicara dengan terapis, dapat membantu.

Beberapa tanda tersebut, dapat anda lihat secara langsung. Dan dapat dibuktikan, ketika anda mengalami penurunan hasrat seksual.***

 

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x