Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Gairah seksual yang menurun disebut dengan lemah syahwat adalah kondisi yang sering disebut dengan impotensi dan seringkali dianggap sebagai penyakit yang memalukan bagi seorang laki-laki.
Pada umumnya, penyakit seksual ini banyak dialami oleh lansia. Akan tetapi, pada dewasa ini laki-laki 40 tahun ke atas, di bawah 60 tahun juga telah banyak yang mengalami gangguan seksual ini.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Memberi Solusi Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: 6 Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Sebelum Berhubungan Seks, Jangan Makan Pedas
Jika hal ini terjadi, tak menutup kemungkinan jika menurunnya gairah seksual terjadi karena beberapa penyakit serius seperti kerusakan saraf hingga penyakit jantung, kelainan pada pembuluh darah, kerusakan saraf, diabetes, dll.
Ringtimesbanyuwangi.com melansir dari berbagai sumber pada 6 Maret 2021, lebih dari 12 persen penderita lemah syahwat berusia di bawah 60 tahun, 22 persen selanjutnya dengan rentan berusia 60an tahun, dan 30 persen berikutnya berusia di atas 70 tahun.
Perlu digaris bawahi jika tidak semua pria akan mengalami lemah syahwat saat memasuki usia tua. Secara umum, semakin sehat tubuh seseorang, maka fungsi seksualnya juga akan menjadi lebih baik.
Biasanya, pria berusia 40 tahun ke bawah yang mengalami lemah syahwat disebabkan oleh gaya hidup tidak sehat, seperti kebiasaan merokok.
Karena lemah syahwat dirasa cukup memalukan bagi laki-laki, sehingga tidak sedikit dari orang melakukan beragam cara dan hal-hal tertentu untuk menyembuhkan ataupun menghindari penyakit tersebut.
