Salah seorang paakr kesehatan menyebut jika sebesar 90 persen penerima vasin tak menularkan virusnya pada orang lain.
Artikel ini sudah diterbitkan di KabarBesuki.pikiran-rakyat.com dengan judul Kabar Baik, Pakar Kesehatan Mengungkapkan 90 Persen Kemungkinan Anda Tidak Terinfeksi COVID-19 dengan Cara Ini
Disebutkan jika vaksinasi mungkin menularkan risiko 90 persen virus menular pada orang lain, itu tak akan berdampak besar terhadap pedoman penerapan protokol kesehatan di masing-masing wilayah.
Karena itu, meksi sudah menerima vaksin, namun pemerintah tetap mengajurkan penggunaan masker dan penerapan prokol kesehatan terutama di area publik.
“Apa yang kami ketahui saat ini adalah jika Anda terpapar (COVID-19) setelah vaksinasi penuh, Anda sangat, sangat, sangat kecil kemungkinannya untuk jatuh sakit,” kata Dr. Ashish Jha, dekan Brown University School of Public Health ketika tampil dalam sebuah program televisi sebagaimana dilansir Kabar Besuki dan dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari Eat This.
Baca Juga: Asal Mula Covid-19 Diungkap Mantan Direktur CDC AS, Ia Percaya Bukan dari Kelelawar
“Dan Anda sangat tidak mungkin menularkannya kepada orang lain,” ujarnya.
Menurutnya, data jelas menunjukkan jika penerima vaksin tak menyebarkan virus kepada orang lain, setidaknya risikonya akan lebih rendah.
“Data transmisi itu belum bisa dibilang sangat mudah, tetapi semua bukti sejauh ini menunjukkan bahwa kemungkinan Anda menyebarkannya ke orang lain, mungkin turun 80 hingga 90 persen dibandingkan jika Anda tidak divaksinasi,” tutur dia.
Mengenai banyaknya program vaksinasi yang dilakukan dalam dua dosis, Jha menyebut jika penerima vaksin dosis pertama aman saja untuk berkumpul dengan anggota keluarga yang sudah memperoleh vaksinasi secara lengkap.