Penyakit yang Timbul Akibat Terlalu Sering Kesemutan, Ketahui Cara Mengobatinya

- 7 April 2021, 16:07 WIB
Ilustrasi penyakit yang ditimbulkan akibat terlalu sering mengalami kesemutan, berikut cara mengatasinya.
Ilustrasi penyakit yang ditimbulkan akibat terlalu sering mengalami kesemutan, berikut cara mengatasinya. /PEXELS/Karolina Grabowska

RINGTIMES BANYUWANGI - Apakah anda pernah mengalami kesemutan? atau bahkan anda sering mengalaminya?

Kesemutan adalah suatu sensasi yang timbul di bagian tubuh tertentu yang menghasilkan rasa tidak nyaman, seperti tertusuk-tusuk, gatal-gatal, atau seperti ada yang merayap.

Hal ini disebabkan posisi saat duduk atau bersandar dan pada saat anda berdiri secara canggung, yang menyebabkan tekanan pada saraf dan mengurangi suplai darah ke area sekitar.

Pada beberapa kasus, kesemutan dikarenakan gangguan saraf, bahkan hingga kerusakan permanen pada saraf tertentu.

Baca Juga: 6 Hobi yang Bikin Panjang Umur, Segera Terapkan dalam Kehidupan

Baca Juga: Bahaya Mengerikan Oral Seks Menurut Medis, Berisiko Terkena Kanker Tenggorokan

Baca Juga: Tak Ingin Terkena Batu Ginjal di Usia Muda? Cukup Lakukan 5 Hal Ini

Sedangkan gejala-gejala lain yang menimbulkan kesemutan berakibat karena beberapa masalah serius berikut ini seperti dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari situs BetterHealth pada 7 April 2021.

Tekanan pada saraf atau sering terjadi pada ibu hamil, saraf terjepit, radang saraf (Neuritis), penyakit saraf (Neuropati), berkurangnya suplai darah, cedera saraf, hiperventilasi atau pernafasan berlebihan, efek zat beracun, penggunaan obat-obatan tertentu, dan diabetes.

Secara detailnya saraf tubuh mengirimkan informasi kembali ke otak dan sumsum tulang belakang. Ketika sensorik ditekan saat berada pada posisi sesak dan canggung, maka pesan yang dialirkan ke otak akan terputus sehingga menyebabkan kesemutan.

Baca Juga: Tak Ingin Ginjal Anda Bermasalah? Segera Terapkan 5 Pola Makan Ini

Baca Juga: 7 Buah Terbaik bagi Kesehatan Ginjal, Segera Konsumsi

Setelah tekanan saraf dilepaskan seketika, maka fungsi tersebut akan segera dilanjutkan. Dari situasi tersebut mulai timbul rasa nyeri serta seperti tertusuk-tusuk akibat nyeri pada saraf otak.

Namun kesemutan bisa hilang dalam beberapa detik atau menit kemudian, jangan anda paksakan saat berada dalam posisi kesemutan untuk langsung merubah posisi, tetapi biarkan kesemutan reda sejenak.

Beberapa penyebab lainnya dikarenakan konsumsi alkohol berlebihan, hal ini bisa menjadi racun bagi sistem saraf anda, dan menyebabkan kondisi yang disebut neuropati perifer.

Selain itu, penyebabnya juga bisa berasal dari sindrom guillain-barre, yaitu kondisi autoimun ketika saraf diserang oleh sistem kekebalan tubuh, dugaan sementara dipicu oleh beberapa jenis infeksi virus serta bakteri.

Untuk perawatan yang dapat dilakukan saat mengalami kesemutan adalah dengan beristirahat sejenak, dan anda juga bisa meminum obat-obatan seperti obat anti-inflamasi dan diuretik.

Jika kesemutan yang dialami sudah parah, maka anda bisa melakukan pengobatan dengan cara fisioterapi, dan bahkan beberapa kasus yang serius dilakukan pembedahan untuk mengurangi tekanan dan memungkinkan fungsi saraf penuh.

Itulah beberapa penjelasan serta cara mengobati kesemutan, jika anda merasa kesemutan yang anda alami terlalu sering dan terasa parah dari biasanya, anda bisa berkonsultasi terlebih dahulu pada dokter anda, hal itu untuk menghindari penyakit lain datang.***

Editor: Shofia Munawaroh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x