Sperma Pria Semakin Habis, Manusia Terancam Punah Tahun 2045

- 17 April 2021, 19:36 WIB
Dr Swan mengkhawatirkan tren penurunan jumlah sperma pada pria setiap tahunnya. Hal itu bisa membuat manusia punah tahun 2045.
Dr Swan mengkhawatirkan tren penurunan jumlah sperma pada pria setiap tahunnya. Hal itu bisa membuat manusia punah tahun 2045. /Pexels.com/ Andrea Piacquadio/

RINGTIMES BANYUWANGI – Alat vital pria yang kerap disebut sebagai penis merupakan hal yang harus dijaga baik dari luar ataupun kebersihan pada bagian dalamnya.

Selain menjaga kesehatan penis dengan kebersihan yang baik, merawat kemaluan pria yang akrab disebut penis juga bisa dilakukan dengan menjaga asupan makan.

Makanan yang diasup oleh pria akan membawa pada kesehatan organ vital termasuk kualitas, konsistensi, dan kuantitas sperma.

Baca Juga: Lembaga Survei Ungkap Dua Partai yang Akan Menguasai Kursi DKI Jakarta, Ada PSI

Meskipun banyak yang tak menyadari, berbagai faktor luar juga ternyata mempengaruhi kemaluan pria. Disebutkan jika kemaluan pria bisa menjadi berkurang kualitasnya dengan kondisi pencemaran lingkungan yang buruk.

Pencemaran lingkungan bisa mempengaruhi kesehatan reproduksi pria.

Hal itu ditegaskan oleh Dr Shanna Swan, seorang ahli epidemiologi lingkungan dan reproduksi di Icahn School of Medicine di New York.

Dilansir Pikiran-rakyat.com dan dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari World of Buzz, Swan menjelaskan bahwa tingkat kesuburan pria akan menurun karena kerusakan kimiawi yang kita timbulkan ke planet ini.

Artikel ini sudah diterbitkan di Pikiran-rakyat.com dengan judul Studi: Pencemaran Lingkungan Dapat Menurunkan Keseburan dan Memperkecil Alat Kelamin Pria

Halaman:

Editor: Indah Permata Hati

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah