Network
Dia kemudian belajar tentang copywriting dan mendirikan digital agency. Dari sana Timothy jualan produk, dan berusaha untuk mengkonversi tulisan menjadi uang.
Melalui digital agency tersebut Timothy berhasil mendapat Rp100 juta pertamanya.
Singkat cerita Timothy pernah diajak internship oleh pengusaha start up yang pernah presentasi seminar di kampusnya. Waktu sesi tanya jawab saat itu, Timothy mengajukan sebuah solusi bahwa dia bisa membuat start up itu lebih bagus.
Di start up tersebut Timothy mendesain semua postingan media sosialnya.
Karena desainnya bagus, maka dia dicari oleh banyak orang yang tergabung dalam komunitas start up tersebut untuk membuatkan desain usaha mereka.
Baca Juga: Merasa Sulit dalam Meraih Kesuksesan? Raditya Dika: Belajarlah dari Kesalahan
Saat berada di agency, Timothy sudah mulai melek investasi, jadi semua uangnya dia investasikan ke saham.
Jadi, mindset Timothy adalah mencari uang sebanyak-banyaknya untuk dilemparkan semuanya ke saham.
Timothy memulai agency-nya dari semester 1 kuliah pada tahun 2018 dan terus berjalan sampai masa pandemi Covid 19.
Baca Juga: Cara agar Uang Mengalir Kepada Kita, Raditya Dika: Fokuslah Menciptakan Nilai
