Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Pada saat ini banyak orang dari berbagai kalangan yang gemar mengoleksi tanaman hias, khususnya tanaman hias keladi.
Terkadang para pecinta tanaman hias keladi mengalami berbagai masalah, seperti ketika tanaman hias mereka tidak bisa tumbuh dengan rimbun.
Padahal tanpa mereka sadari, sebenarnya cara merimbunkan tanaman hias keladi sangatlah mudah.
Baca Juga: Jenis Keladi yang Cocok Dijadikan Dekorasi Rumah, Dijamin Cantik
Berikut adalah cara agar tanaman hias keladi menjadi tumbuh rimbun, dilansir dari akun Instagram @diva_mariska_tarastin pada 13 Januari 2022.
1. Agar pertumbuhan tunas menjadi 2 kali lebih cepat, umbi sebaiknya disungkup
Kelembapan yang tinggi dan stabil dalam wadah sungkup sangat disukai oleh tanaman hias keladi.
Wadah sungkup ditaruh di tempat teduh, baru setelah tumbuh tunas daun wadah sungkup dipindahkan ke tempat yang terkena sinar matahari.
Baca Juga: Cara agar Tanaman Hias Keladi Tisu Berwarna Putih
2. Gunakan pot yang kecil & lubang drainase cukup.
Pot yang terlalu besar akan membuat air semakin lama tertahan di dalam media, sehingga terjadi overwatering yang menyebabkan umbi busuk.
Pot yang terlalu besar akan membuat umbi fokus menumbuhkan akar, bukan daun.
Lubang drainase yang cukup akan membuat sirkulasi udara & aliran air menjadi lancar.
Baca Juga: Cara Merawat Tanaman Hias Keladi di Luar Ruangan Saat Musim Hujan, Siapkan Vitamin B1
3. Kita bisa memakai media moss (lumut) karena memiliki banyak rongga sehingga akar akan mudah tumbuh dengan keluasa
Lumut yang bersifat mudah menyerap air dan menyimpan kelembapan akan lebih cepat memicu pertumbuhan akar baru.
Sebelum dipakai, moss dapat disiram larutan vitamin B1 untuk merangsang pertumbuhan akar. Tidak usah pakai tatakan air lagi karena moss sudah sangat lembap.
Baca Juga: Cara Menyilangkan Tanaman Hias Keladi, Siapkan Alkohol dan Cotton Bud
4. Umbi ditanam dengan posisi mata tunas menghadap ke atas
Mata tunas yang ditanam terbalik memang akan tetap muncul, namun akan lebih lambat.
5. Jangan tanam umbi terlalu dalam, agar mata tunas lebih mudah tumbuh
6. Beri nutrisi
Kita bisa menggunakan pupuk slow release, misalnya Osmocote 13-13-13. Karena bersifat slow release (lepas lambat), Osmocote dapat diserap secara perlahan-lahan oleh tanaman yang masih dalam masa persemaian.***
