Bersama Keluarga Lebih Berisiko Covid-19, Berikut Penjelasannya

- 17 Mei 2020, 19:28 WIB
/

RINGTIMES BANYUWANGI – Di tengah pandemi virus corona saat ini mengharuskan semua orang untuk menjaga jarak atau lebih baik berdiam diri di rumah.

Beberapa kegiatan disebut lebih berisiko menularkan dan menimbulkan kekhawatiran.

Apalagi, beberapa Negara mulai membuka lagi kegiatan perekonomian mereka dan orang-orang diperbolehkan keluar rumah, tingkat risiko penularan kembali ditakutkan.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com melalui Business Insider, Dr. Susan Hassig, seorang profesor epidemiologi di Sekolah Kesehatan Masyarakat dan Pengobatan Tropis Universitas Tulane di New Orleans, mengingatkan mengenai risiko pergi ke tempat makan, berkumpul dengan teman, atau membuka surat.

Baca Juga: Jeff Bezos Diperkirakan Menjadi Triliuner Pertama Pada 2026.

Berkumpul bersama keluarga atau teman yang tidak tinggal di rumah, menurut Hassig, memiliki risiko penularan infeksi yang tinggi.

"Jika Anda belum tinggal bersama mereka, maka ada risiko potensial," katanya. Keluarga dan teman-teman tidak mungkin memakai masker atau menjaga jarak sosial saat berkumpul, dan orang yang tidak menunjukkan gejala dapat menyebarkan virus pada saat berkumpul.

Jika Anda memutuskan untuk berkumpul bersama keluarga atau teman terlebih pada saat Lebaran, maka Anda harus mempertimbangkan usia dan latar belakang riwayat perjalanan mereka demi orang-orang di rumah.

Baca Juga: Setelah Tes Swab Satu Personel Polresta Padang Positif COVID-19  

Seperti kami kutip dari artikel berjudul Wabah Corona, Pakar Penyakit Menular Sebut Kumpul Keluarga Jauh Lebih Bahaya dari Pergi Berbelanja

Halaman:

Editor: Firda Marta Rositasari

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x