Para Orang Tua Wajib Tahu, Berikut Tips Mendidik Anak Supaya Tidak Manja

- 26 Juli 2020, 08:30 WIB
Ilustrasi anak bertanya.
Ilustrasi anak bertanya. //Pixabay

RINGTIMES BANYUWANGI – Memiliki seorang anak adalah sebuah anugerah yang didambakan oleh banyak orang tua di dunia. Sesaat setelah anak terlahir di dunia peran sebagai orang tua adalah untuk menjaga, merawat serta mengajari dan mendidik anak agar kelak jika sudah dewasa bisa hidup dengan mandiri.

Kemandirian pada anak harus ditanamkan sejak dini agar dapat membentuk sikap tanggung jawab di kemudian hari. Akan tetapi, terkadang sebagai seorang yang lebih tua tanpa sadar kita selalu membiasakan untuk membantu anak dalam segala hal, dan tanpa disadari akan membentuk sifat ketergantungan anak kepada orang tua sehingga muncul sifat manja.

Sifat manja pada anak muncul saat orang tua membiasakan membantu anak dalam segala hal dan tidak pernah memberikan kesempatan kepada anak untuk belajar melatih kemandiriannya. Alhasil, anak akan terbiasa dengan segala kemudahan dan kemewahan yang diberikan orang tuanya, sehingga membuat seorang anak kurang memiliki semangat juang serta jiwa kemandirian yang tinggi dalam meraih sesuatu.

Baca Juga: Berikut Beberapa Faktor Risiko Penyakit Ginjal dan Makanan yang Baik untuk Dikonsumsi

Oleh sebab itu, diperlukan suatu didikan yang dapat mendidik anak supaya lebih mendiri dan tidak manja. Seperti dikutip ringtimesbanyuwangi.com dari berbagai sumber berikut beberapa tips mendidik anak supaya tidak manja dan dapat memupuk rasa kemandirian serta tanggung jawab pada anak anda:

1. Berikan kesempatan

Memberikan kesempatan pada anak merupakan salah satu kunci untuk melatih kemandirian anak. Misalnya, ketika anak mencoba untuk mengancingkan sendiri kancing pada bajunya dan terlihat kesulitan maka jangan segera dibantu, biarkan anak berusaha dengan maksimal terlebih dahulu untuk menyelesaikannya, dan segera dibantu ketika anak meminta tolong atau meminta bantuan pada orang tuanya.

Selalu berikan kesempatan kepada anak untuk belajar mencoba segala hal sendiri terlebih dahulu sebelum para orang tua memutuskan untuk ikut membantu mereka.

Baca Juga: Jangan Sembarangan, Berikut 5 Bagian Tubuh yang Tak Boleh Disemprot Parfum

2. Berikan kepercayaan

Kepercayaan orang tua yang diberikan kepada anak adalah salah satu sumber kekuatan seorang anak dalam membentuk sikap mandiri serta tanggung jawab. Dengan melatih kepercayaan pada anak, tanpa sadar juga akan membentuk sikap tanggung jawab di kemudian hari. Misalnya, orang tua berkata pada anaknya bahwa ia percaya anaknya dapat membelikan suatu barang di toko dengan uang yang telah diberikan kepada anak tersebut, dan dapat kembali ke rumah dengan barang yang sudah terbeli.

Memupuk kepercayaan pada anak merupakan sebuah proses, oleh sebab itu jika anak belum bisa menggunakan kepercayaan sebaik mungkin, jangan menghakimi seorang anak, akan tetapi, terus latih rasa kepercayaan pada anak.

3. Mengenalkan konsekuensi pada anak

Setiap tindakan yang dilakukan memiliki konsekuensi tersendiri. Mengajarkan anak mengenai konsekuensi terhadap apa yang mereka lakukan juga dapat membentuk sikap kemandirian dan tanggung jawab. Misalnya, melatih anak untuk membersihkan mainannya sendiri, namun apabila ia tidak melakukan hal itu maka akan membuat beberapa mainannya hilang sehingga ia tidak bisa bermain lagi dengan mainan tersebut.

Baca Juga: Kenapa Dianjurkan Membaca Qunut? Berikut Dalilnya

4. Evaluasi dengan diskusi dua arah

Berdiskusi dengan anak akan menciptakan suatu ikatan antara orang tua dengan anaknya. Hal ini akan membuat seorang anak menjadi lebih terbuka kepada orang tuanya, sehingga memudahkan orang tua untuk mengevaluasi baik buruknya sikap anak. Selain itu, jangan lupa untuk selalu memberikan semangat dan apresiasi atas segala hal yang telah anak lakukan.

Mengevaluasi sikap anak yang buruk, serta mengapresiasi sikap anak yang baik, dengan melakukan hal tersebut akan memupuk rasa kepercayaan anak kepada orang tua sehingga dapat membentuk sikap kemandirian serta tanggung jawab pada anak.

Dari tips yang telah disebutkan di atas, salah satu kunci agar sukses memupuk kemandirian dan tanggung jawab pada anak yaitu melakukan dengan sabar serta konsisten. Hal tersebut tidak hanya sekali saja dalam mengajarkannya akan tetapi juga harus menjadi sebuah kebiasaan yang dilakukan oleh orang tua kepada anaknya.*** 

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x