RINGTIMES BANYUWANGI - Sejak lama melalui media sosial Instagram, pembawa acara Deddy Corbuzier ditantang untuk tanding di atas ring tinju oleh Vicky Prasetyo.
Tantangan Vicky Prasetyo didengar Azka Corbuzier, anak semata wayang Deddy Corbuzier dan menawarkan untuk menggantikan ayahnya untuk bertemu mantan suami ibunya tersebut.
Vicky Prasetyo dan Azka Corbuzier setuju untuk bertemu dan akan melaksanakan tanding di atas ring tinju pada Kamis, 31 Maret 2022 pukul 20.00 WIB.
Baca Juga: Marion Jola Dipuji Sexy oleh Deddy Corbuzier dalam Podcast: Gue Terima Jadi Dinar Candy Versi Light!
Tepat pukul 20.00 WIB, melalui live yang dilaksanakan YouTube Deddy Corbuzier dengan jargon ‘Close the Door’ yang diberi tajuk ‘Boxing Day’.
Acara yang dibuka oleh Valentine Simanjuntak mengatakan pertandingan ini merupakan pertemuan dua lintas generasi.
Valentine saat itu didampingi oleh Prof. Max Matino yang merupakan petinju asal Brazil. Menurut Max, Vicky merupakan street fighter yang tidak dapat diragukan untuk bertarung.
Ia mengatakan ada beberapa hal yang harus ditaati oleh kedua petarung.
Baca Juga: Duel Tinju Azka Corbuzier VS Vicky Prasetyo, Netizen Ramai Bertaruh Penuh
“Meskipun pada acara pertunjukkan diperbolehkan, namun disini ada larangan memukul pada bagian tertentu. Contohnya low bow, kepala, memeluk dalam waktu yang lama. Jika terkena lockdown tiga kali, satu ronde dianggap kalah.”
Namun juga tidak terkecuali dengan Azka yang sudah memiliki keterampilan tinju yang digelutinya sejak menginjak usia 8 tahun.
“Melihat Vicky yang pintar memainkan emosi, pasti ini akan menjadi pertarungan yang hebat dan membahyakan karena Azka punya perasaan dan skill-nya yang dilatih sejak kecil pasti juga akan bahaya.”
Vicky maju mengenakan kostum petarung zaman Romawi Kuno dan terlihat bugar dan siap untuk bertarung.
Baca Juga: Kalina Ocktaranny Bersedih Lihat Azka Corbuzier: Aku Disini Ibunya
Konon ia rela berhenti mengkonsumsi makanan yang digoreng agar tampil dengan maksimal.
Acara yang diwasitkan oleh Imelda Dinar dilakukan dalam tiga ronde ke depan. Dimulai dari jabatan tangan kedua petarung.
Pada ronde pertama di dua menit pertama Vicky masih mundur lalu tak lama terjatuh. Ia berusaha memancing emosi merupakan strateginya untuk membuat Azka kelelahan.
Agar tidak terpancing emosi, Azka mengayunkan tinju ke kepala Vicky dengan strategi memojokkan hinga mengenai ring tinju.
Menurut Max, pada ronde pertama Azka lebih unggul.
“Ia berusaha melakukan penekanan, dan mencoba menyudutkan Vicky pada perekat tinju agar Vicky kena lockdown. Ia sadar tidak ingin terpancing emosi, sehingga memukul dengan pukulan yang sangat akurat sesuai aturan dan berhasil membuat Vicky kehilangan keseimbangan.”
Baca Juga: Deddy Corbuzier Hampir Beri Wasiat, Azka Rela Covidkan Diri Demi Rawat Ayah
Pada ronde kedua yang dimulai kembali pada pukul 20.31 WIB.
Azka terlihat tersenyum untuk menahan emosi, namun kali ini Vicky mencoba melakukan banyak serangan.
Azka terus mencoba melumpuhkannya dan pada menit 02.29 terakhir Vicky hampir tidak bisa bangun akibat pukulan spinning backfish dari Azka.
Vicky membalas menggunakan strategi cerdik dengan memeluk Azka dan terus menggoda dengan aba-aba yang menjadi cirri khasnya.
Meskipun begitu, Azka tetap tenang dan ia melakukan pukulan upper cut dan bodyshot yang membuat Vicky tersungkur.
Sekali lagi, Vicky sang gladiator masih dapat bangun. Meskipun jika sekali lagi terkena lockdown Vicky akan kalah.
Tekad berjuang Vicky tidak sampai disitu saja, dalam lima belas menit di detik terakhir, Vicky terus melakukan pukulan kepala Azka hingga waktu ronde kedua telah habis.
Baca Juga: Sesal Melepas Azka Pada Deddy Corbuzier, Kalina: Pengen Punya Anak Didikan Sendiri
Sementara menunggu ronde selanjutnya, tim kesehatan melakukan pengecekan kondisi kesehatan Vicky dan ternyata ronde ketiga tidak dilanjutkan untuk alasan kepentingan kesehatan.
Sebagai penutupan, Azka memberikan pesan yang dibawa oleh host, Azka yang dipersilahkan memberikan komentar berpesan kepada lawan mainnya.
“Om Vicky fought hard, he is the true warrior. Thanks for watching and everything, and close the door,” ucap Azka yang terdengar suaranya masih menghembuskan napas tersengah-sengah.
Menurut Vicky ketika giliran untuk memberikan komentarnya, ia berkata Azka adalah pemuda yg terkuat di dunia, "Saya pernah mencobanya. Tinju ini membangkitkan lagi tinju Indonesia yang telah mati suri."
Ia juga menyampaikan salam dan terima kasih kepada almarhum mantan pelatih tinjunya dan keluarga besarnya di luar kota.
Pertarungan tersebut ditutup dengan komentar dari ayah Azka, Deddy yang berkata mereka akan bertemu di ring tinju suatu hari nanti.***