RINGTIMES BANYUWANGI – Pancawara atau yang dalam bahasa Jawa disebut dengan hari pasaran, merupakan nama sebuah pekan atau minggu yang terdiri dari lima hari dalam budaya Jawa dan Bali.
Dalam sistem penanggalan Jawa dan Bali,terdapat dua macam siklus, yaitu siklus mingguan dan siklus pasaran.
Dalam siklus mingguan, satu minggu terdiri dari tujuh hari, yaitu Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu, dan Minggu.
Sedangkan, siklus pasaran terdiri dari lima hari pasaran, yaitu Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon. Setiap pasaran memiliki keistimewaan masing-masing.
Dilansir ringtimesbanyuwangi.com dari kanal YouTube Revolusi Spiritual Official, Minggu 22 November 2020, berikut keistimewaan pasaran legi menurut primbon Jawa.
Baca Juga: Ramalan Zodiak dengan Rezeki Melimpah di Bulan Desember 2020, Apakah Kamu Salah Satunya?
Pasaran Legi merupakan pemegang segel dari chakra seks langit. Chakra ini berelemen kayu atau udara.
Pasaran Legi mempengaruhi psikologis manusia menjadi optimis dan banyak keinginan. Jadi, yang menjadi kunci atau inti dari pasaran Legi ini berada pada sifat optimis dan keinginan yang mereka punya.
Hal ini menjadi senjata yang bisa digunakan untuk kebaikan, bahkan bisa menghancurkan dirinya sendiri. Pasaran Legi bereleman kayu, sama halnya dengan timur. Oleh karena itu, pasaran Legi duduk dan berkuasa di arah timur.
Ilmu weton terkait dengan sistem alam, jadi semua ada dasarnya. Termasuk tempat atau wilayah kekuasaan duduknya pasaran Legi.
Baca Juga: Weton Ini Diyakini Paling Cerdas Menurut Primbon Jawa, Cek Punyamu Sekarang
Jika dilihat dari sistem alam, kunci dari kesuksesan pasaran Legi ada pada kedisiplinan. Jika dia sudah menentukan jalan, maka harus fokus dan diselesaikan.
Pasaran Legi merupakan partner atau pasangan pasaran Pon dalam perwujudan kejayaan. Orang dengan pasaran Legi membutuhkan pengendali seorang pemimpin yang baik, untuk menyelesaikan rencana besar yang direncanakannya.
Untuk melatih kedidiplinannya, orang pasaran Legi dapat belajar dari orang-orang Pon, yang dikenal dengan karakter tegas dan disiplin.
Baca Juga: Mengetahui Watak atau Karakter Orang Berdasarkan Weton Lahir Menurut Primbon Jawa
Sehingga, ini akan membuat orang-orang pasaran Legi menjadi istimewa. Mereka akan lebih mudah untuk mewujudkan impiannya.
Namun, potensi negatif dari pasangan Legi akan muncul, jika orang-orang Legi tidak mau belajar disiplin, dan impiannya banyak yang tidak terselesaikan.
Dalam sistem alam, pasaran Legi ini didukung atau dikuatkan oleh pasaran Wage dan dilemahkan oleh pasaran Pahing, Pon, dan Kliwon.
Adanya pasaran yang melemahkan ini, bertujuan untuk mengeluarkan power yang tersembunyi dalam diri Legi. Pasaran Legi memiliki power dalam meraih sesuatu, namun kemampuan itu tidak akan keluar jika mereka tidak ditantang, baik itu dari dirinya sendiri maupun pekerjaannya.
Baca Juga: Dua Weton Ini Diyakini Paling Banyak Rezeki Menurut Primbon Jawa, Mungkin Anda Salah Satunya
Ketika tantangan itu datang, dan mereka menguatkan diri untuk menyelesaikannya dengan baik, maka hasilnya akan luar biasa.
Power baik dari pasaran Legi dapat digunakan untuk mempelajari banyak ilmu. Jika tidak digunakan untuk mempelajari ilmu, maka larinya akan ke hasrat seksual.
Tugas pasaran Legi dalam kehidupan ini adalah untuk menunjukkan jalan. Oleh karena itu, orang-orang pasaran Legi harus banyak belajar ilmu atau pengetahuan.
Baca Juga: Weton Wanita Ini Diyakini Mendatangkan Rezeki dan Keberuntungan, Cek Weton Pasanganmu Sekarang Juga
Jika kamu lahir pada pasaran Legi, maka sadari bahwa dalam dirimu ada kekuatan atau potensi yang sangat besar. Potensi ini dapat kamu gunakan untuk menaikkan derajatmu.
Intinya, kamu harus fokus dan disiplin pada apa yang telah kamu pilih. Terutama dalam meraih atau mencapai impian.***