Problem tersebut terjadi karena akar pada media tanam sudah penuh.
Cara untuk mengatasi masalah mati ranting ini adalah dengan memohon separuh dari perakarannya.
Baca Juga: Tanaman Hias yang Paling Banyak Dicari pada Oktober 2021, Keladi Loreng Tentara Salah Satunya
2. Mudah patah ketika pengawatan
Jika kita belum tahu ilmunya dan langsung mencoba eksperimen bonsai, biasanya kita akan menemukan kesulitan pada pengawatan.
Permasalahan yang biasa dijumpai pemula yaitu ranting mudah patah ketika pengawatan.
Solusinya agar ranting tidak mudah patah ketika pengawatan adalah dilakukan pengawatan dari kecil sebelum berkayu.
Baca Juga: 4 Cara Mengecilkan Daun Bonsai Kelapa agar Terlihat Lebih Cantik
Selain itu jangan hanya berfokus pada ujungnya saja. Pengawatan juga harus dilakukan pada percabangan-percabangan terutama cabang pertama dari batang.
Pengawatan jangan langsung membentuk sudut ekstrim, akan tetapi harus dilakukan secara bertahap sedikit demi sedikit.