3 Masalah yang Sering Dijumpai saat Menanam Bonsai Sancang Lengkap dengan Solusinya

- 12 Oktober 2021, 19:25 WIB
3 masalah yang sering dijumpai pemula saat menanam bonsai Sancang lengkap dengan cara mengatasinya. Salah satunya mati ranting.
3 masalah yang sering dijumpai pemula saat menanam bonsai Sancang lengkap dengan cara mengatasinya. Salah satunya mati ranting. /PIXABAY/Luca Finardi/

RINGTIMES BANYUWANGI - Simak 3 masalah yang sering dijumpai pemula saat menanam Bonsai Sancang lengkap dengan solusinya.

Tanaman Sancang merupakan salah satu jenis tanaman yang mengandung banyak air dan banyak dijumpai di persawahan.

Tanaman Sancang sangat menarik untuk dijadikan bahan bonsai karena memiliki tekstur batang yang unik dan bentuk perakaran yang sangat baik. 

Baca Juga: 3 Bonsai di Indonesia yang Berpotensi Memiliki Nilai Jual Tinggi, Siap-Siap Jadi Kaya

Daya tarik tersebut membuat para pecinta bonsai mulai melirik tanaman Sancang untuk dijadikan bahan berkarya. 

Perlu kita ketahui bahwa dalam menanam bonsai banyak masalah yang mungkin akan kita jumpai, termasuk bonsai Sancang. 

Bagi kamu yang ingin membuat bonsai dari tanaman Sancang, berikut adalah 3 masalah yang sering dijumpai beserta solusinya dilansir dari kanal YouTube Hendie Noviadi pada Selasa, 12 Oktober 2021.

Baca Juga: Tanaman Hias yang Sedang Tren Oktober 2021 Lengkap dengan Harga di Pasaran

1. Mati Ranting

Masalah yang biasa dialami oleh pemula ketika menanam bonsai adalah mati ranting dan pertumbuhan berhenti. 

Problem tersebut terjadi karena akar pada media tanam sudah penuh. 

Cara untuk mengatasi masalah mati ranting ini adalah dengan memohon separuh dari perakarannya. 

Baca Juga: Tanaman Hias yang Paling Banyak Dicari pada Oktober 2021, Keladi Loreng Tentara Salah Satunya

2. Mudah patah ketika pengawatan

Jika kita belum tahu ilmunya dan langsung mencoba eksperimen bonsai, biasanya kita akan menemukan kesulitan pada pengawatan. 

Permasalahan yang biasa dijumpai pemula yaitu ranting mudah patah ketika pengawatan. 

Solusinya agar ranting tidak mudah patah ketika pengawatan adalah dilakukan pengawatan dari kecil sebelum berkayu. 

Baca Juga: 4 Cara Mengecilkan Daun Bonsai Kelapa agar Terlihat Lebih Cantik

Selain itu jangan hanya berfokus pada ujungnya saja. Pengawatan juga harus dilakukan pada percabangan-percabangan terutama cabang pertama dari batang. 

Pengawatan jangan langsung membentuk sudut ekstrim, akan tetapi harus dilakukan secara bertahap sedikit demi sedikit. 

3. Dijumpai kutu putih

Ketika tanaman bonsai terkena kutu putih, maka hal tersebut menjadi sebab tanaman mati ranting. 

Baca Juga: 3 Tips Memilih Ranting Utama pada Bonsai, Cocok untuk Para Pemula

Cara untuk mengatasi masalah kutu putih adalah dengan mengoleskan insektisida yang dicampur dengan fungisida pada batang. 

Itulah 3 masalah yang sering dihadapi pemula saat menanam bonsai Sancang lengkap dengan cara mengatasinya. 

Semoga informasi dalam artikel ini bermanfaat.***

Editor: Shofia Munawaroh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x