Ruben pun mengaku bingung dan lalu memikirkan hal tersebut. Menurutnya, ayam yang sudah beberapa kali bertelur tidak akan produktif seperti semula.
Baca Juga: Peneliti Ingatkan Bahaya Hand Sanitizer yang Dapat Picu Ledakan
"Kita bingung nih karena kan kalau mereka udah beberapa kali bertelur, ayamnya tidak produktif lagi gitu," ungkapnya.
Setelah itu, dirinya pun berniat untuk membantu para peternak dan kemudian memiliki ide untuk membuat 'Geprek Bensu'.
"Nah ada salah satu di Yogyakarta, ada geprek, ya aku cuma namain doang Geprek Bensu, udah gitu aja," terangnya.
Baca Juga: Untuk Branding Bisnis Ada 5 Tips Untuk Pemanfaat Media Sosial
Sementara itu, Ruben juga mengungkapkan bahwa dirinya hanya mengambil untung Rp 1.000 dari bisnis ayam gepreknya.
Seperti sudah diberitakan oleh tim Pikiran-Rakyat.com sebelumnya, pemilik nama 'Bensu' telah resmi dimenangkan oleh PT Ayam Geprek Benny Sujono.
Atas keputusan tersebut, Ruben pun harus menghapus nama Bensu pada usaha ayam geprek miliknya.
Baca Juga: Untuk Branding Bisnis Ada 5 Tips Untuk Pemanfaat Media Sosial
"Untuk melaksanakan pembatalan merek atas nama Ruben Samuel Onsu yaitu dengan mencoret pendaftaran merek tersebut di Indonesia daftar merek dengan segala akibat hukumnya," sambung putusan MA.(Penulis: Sophia Tri Rahayu )