Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Sejak 12 Agustus 2020 lalu, istri Jerinx SID, Nora Alexandra harus rela berpisah sementara dengan sang suami.
Lantaran, Jerinx SID telah resmi ditahan di Polda Bali sejak 12 Agustus 2020 lalu.
Kendati demikian, secara mengejutkan, di balik penahanan Jerinx rupanya sang istri sempat berniat ikut ke dalam sel tahanan.
Baca Juga: Stabil, Harga Emas Hari ini Minggu, 16 Agustus 2020, Logam Mulia Antam 1 gram Rp1.084.000
Hal ini diungkap langsung oleh istri Jerinx, Nora Alexandra.
Melalui unggahan Instagramnya, Nora menceritakan jika kala mengantar Jerinx ke Polda, ia merasa seperti mimpi.
"12 Agustus, seolah mimpi buatku mengantarkanmu ke sel tahanan," tulis Nora dikutip Pikiran-Rakyat.com dari unggahan @ncdpapl pada 15 Agustus 2020.
Baca Juga: Gencar Latihan Perang di Laut China Selatan, Hubungan Antara AS dan Beijing Semakin Menegang
Berita ini sebelumnya telah terbit di Pikiran-Rakyat.com dengan judul Berniat Ikut Suaminya ke dalam Sel Tahanan, Istri Jerinx SID Ungkap Alasannya
Tak hanya itu, Nora ternyata sempat bertanya pada tim penyidik lantaran ia ingin menemani suaminya di dalam sel tahanan.
Keinginannya itu ternyata muncul lantaran ia tak mau melihat sang suami seorang diri di sel tahanan.
"Tidak rela melihatmu sendiri, sampai aku bertanya kepada Ibu Penyidik saat kamu di Rumah Sakit untuk melakukan Rapid Test, pertanyaan Nora seperti ini;
Baca Juga: Ingin Cerahkan Bagian Leher, Berikut 3 Bahan Alami yang Dapat Anda Gunakan
'Ibu apakah Nora boleh ikut kedalam sel tahanan?'
Dan ternyata TIDAK BOLEH," sambung Nora.
Keinginannya untuk temani Jerinx di tahanan tak terwujud, Nora pun mengungkap permintaan maafnya pada sang suami.
Baca Juga: Segera Berakhir, Promo Indomaret HUT Kemerdekaan RI Bertajuk ‘Hanya 5 Hari’, Cek Disini
"Maaf sayang aku hanya bisa merangkul lenganmu dengan erat, dan maaf aku tidak bisa menemani kamu di sana," tambahnya.
Terakhir, wanita berdarah Swiss-Bali ini juga menegaskan jika penahanan Jerinx ini tak akan menggoyahkan cintanya pada sang suami.
"Kita tetap satu, hati kita tetap 1, walau raga kita sementara harus dibentengi oleh jeruji besi. Aku lelah tapi aku akan berjuang buatmu," tutup Nora.(Nuzulia Rega/Pikiran Rakyat).***
