RINGTIMES BANYUWANGI – Beberapa waktu lalu, presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan akan memutus hubungan dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Keputusan tersebut diambil Donald Trump dengan alasan bahwa badan kesehatan independen PBB tersebut telah menjadi boneka Tiongkok.
Menyusul keputusan Amerika Serikat untuk meninggalkan WHO, Tiongkok menanggapi bahwa Amerika Serikat ‘kecanduan untuk berhenti’.
Baca Juga: Breaking News: Indonesia Siapkan Vaksin Khusus Covid-19 Strain Lokal
Zhao Lijian, juru bicara kementerian luar negeri Tiongkok mengatakan kepada wartawan bahwa komunitas internasional tidak setuju dengan apa yang dia sebut prilaku egois Amerika Serikat.
Sebelumnya, WHO telah membantah pernyataan Trump bahwa mereka (AS) menyebarkan 'disinformasi' Tiongkok tentang virus corona jenis baru yang menyebabkan COVID-19.
Baca Juga: Jokowi Presiden Beda Kelas, Dulu VVIP Sekarang Kelas Ekonomi?Cek Fakta
Keputusan Trump muncul setelah janji oleh Presiden Tiongkok Xi Jinping untuk memberikan $ 2 miliar kepada WHO selama dua tahun ke depan untuk membantu memerangi virus corona baru, yang muncul di Tiongkok akhir tahun lalu.
Artikel ini telah tayang sebelumnya di laman Pikiranrakyat.cirebon.com dengan judul "Resmi Tinggalkan WHO, Tiongkok Sebut AS 'Kecanduan untuk Berhenti'.