Usai Terjadi Ledakan Besar di Beirut, Kepedulian Prancis Diwaspadai Sebagai Sarana Penjajahan Baru

- 7 Agustus 2020, 15:30 WIB
Suasana pasca-ledakan di Pelabuhan Beirut, Lebanon yang terjadi pada Selasa, 4 Agustus 2020 waktu setempat.
Suasana pasca-ledakan di Pelabuhan Beirut, Lebanon yang terjadi pada Selasa, 4 Agustus 2020 waktu setempat. /AFP

RINGTIMES BANYUWANGI – Saat ini Presiden Prancis Emmanuel Macron ingin memberikan harapan bagi masa depan warga Lebanon saat dia mengunjungi Beirut pada Kamis, namun para stafnya mengatakan dia akan menyerukan perubahan besar untuk membangun "Lebanon yang baru".

Bahkan Macron akan menjadi pemimpin asing pertama yang mengunjungi ibu kota Lebanon itu sejak ledakan di sebuah gudang pada Selasa, yang menewaskan setidaknya 137 jiwa.

Prancis telah lama ingin mendukung bekas jajahannya itu dan tengah mengirimkan bantuan darurat usai ledakan, namun para diplomat mengatakan menjadi semakin khawatir tentang korupsi endemik dan telah mendesak reformasi untuk beberapa waktu.

Baca Juga: Presiden AS Donald Trump Mengungkapkan Vaksin Tersedia Sebelum Pemilihan Presiden

"Tujuan kunjungan presiden adalah untuk menentang gagasan bahwa Lebanon sendirian, tenggelam dan akan menghilang," kata seorang penasihat Macron.

"Ini akan menjadi kesempatan untuk mencoba memberikan harapan kepada Lebanon, memberi tahu mereka bahwa ada jalan, dan bahwa Prancis ada di sana untuk berjalan bersama mereka."

Seperti artikel sebelumnya yang tayang di Warta Ekonomi dengan judul “Ledakan Super Dashyat Beirut, Perancis Bakal Menjajah Lagi?”, Penasihat itu sendiri mengatakan bahwa perjalanan tersebut juga "sebuah kesempatan untuk meletakkan dasar yang jelas bagi kontrak untuk membangun kembali Lebanon yang menuntut semua pihak dan yang mencegah konflik."

Baca Juga: Pemulihan Ekonomi, Satu BMT Bisa Dapat Dana Bergulir Rp100 Miliar

Sumber lain yang dekat dengan presiden menjelaskan dengan jelas tindakan yang diharapkan Macron dari para pemimpin Lebanon.

Halaman:

Editor: Sophia Tri Rahayu

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x