RINGTIMES BANYUWANGI - Kementerian Pertahanan Israel menyatakan, bahwa pihaknya berhasil melakukan uji coba sistem pertahanan rudal canggih yang mampu menangkal serangan balistik jarak jauh.
Diketahui, sejauh ini Israel mengembangkan sistem pertahanan berlapis yang melindungi negara mulai dari lapisan atmoster dengan Iron Dome.
Sistem berlapis dipilih dengan keyakinan perang di masa depan sangat mungkin menyasar Israel dari berbagai penjuru.
Baca Juga: Perlu Anda Ketahui, Ternyata Foto dan Video yang Telah Dihapus di Instagram Tak Terhapus Sepenuhnya
Benny Gantz mengatakan uji coba rudal penangkal atau interseptor Arrow-2 ini bagian dari upaya teknologi Israel yang betekad memastikan mereka selalu selangkah lebih maju dari musuh.
Dikutip Galamedianews dari DailtMail, Jumat (14 Agustus 2020) uji coba dilakukan semalam di Israel tengah, bekerja sama dengan Badan Pertahanan Rudal AS.
Arrow-2 adalah bagian dari sistem berlapis yang telah dikembangkan Israel untuk bertahan dari roket jarak pendek dan menengah yang ditembakkan dari Gaza dan Lebanon, serta rudal jarak jauh Iran.
Baca Juga: Bukan Terinfeksi Covid-19, Bintang Bollywood Sanjay Dutt, Ternyata Idap Kanker Paru-paru Stadium 4
Berita ini sebelumnya telah terbit di Galamedianews.com dengan judul Yakin Bakal Diserang dari Berbagai Arah, Israel Unjuk Kekuatan Rudal Penangkal Interseptor Arrow-2