Rakyat Timor Leste Sengsara, Jose Ramos Horta Malah Bawa-bawa Nama Mi Instan Indonesia

- 22 September 2020, 18:40 WIB
POTRET Mantan Presiden Timor Leste, Jose Ramos Horta.
POTRET Mantan Presiden Timor Leste, Jose Ramos Horta. /Antara/Akbar Nugroho Gumay/

RINGTIMES BANYUWANGI – Istiah merdeka itu memang mudah untuk diucapkan, tetapi sulit dijalani, hal tersebut yang tengah dialami Timor Leste sekarang.

Ditambah pemimpin Timor Leste, Xanana Gusmao malah menyuruh rakyatnya minggat karena pemerintahan yang tak becus urus negara.

“Hanya untuk membayar hotel yang digunakan untuk karantina, membayar katering juga tidak tahu bagaimana uang mengalir, tapi menutup mata untuk proyek darurat. Artinya selama 10 tahun mereka terus memimpin, lebih baik kita kabur ke suatu tempat, jika mereka memimpin 10 tahun lebih, jangan sebut kota", kata Xanana Gusmao seperti yang dikutip oleh ringtimesbanyuwangi.com dari Zonajakarta.com.

Artikel ini sebelumnya telah terbit di Zonajakarta.com dengan judul Maunya Apa? Jose Ramos Horta Malah Bawa-bawa Nama Mi Instan Indonesia Dibalik Sengsara Timor Leste

Baca Juga: Lihat Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini untuk Sambut Gajian

Akan tetapi jika ditimbang-timbang, ucapan Xanana tersebut memang ada benarnya.

Seperti dikutip oleh ringtimesbanyuwangi.com dikutip dari Zonajakarta.com dari The Oekusi Post, Selasa (22/9/2020) salah satu program pemerintah Timor Leste yang dipimpin oleh Perdana Menteri Taur Matan Ruak mungkin bisa dikategorikan sebagai kejahatan kemanusiaan.

PM Matan Ruak menyuruh jajarannya mengelabui petani dengan mempromosikan hasil pertaniannya, tetapi nyatanya anggota pemerintahannya lebih memilih menerima beras impor dari luar negeri yang sudah tidak bergizi lagi.

Pada Kamis 13 Agustus 2020 ada sekitar tiga orang menteri yang berbondong-bondong menjemput enam ribu beras impor dari Vietnam.

Halaman:

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: Zona Jakarta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x