12 Tips Membeli Motor Bekas Agar Tidak Menyesal

- 20 Januari 2021, 20:45 WIB
Motor bekas.
Motor bekas. /Instagram.com/@ghaitsa_motor

RINGTIMES BANYUWANGI – Saat ini motor seperti menjadi kebutuhan yang penting. Mengendarai motor di nilai lebih efisien dari biaya operasional maupun waktu. Tingginya permintaan motor membuat harganya ikut melambung.

Bagi yang tidak memiliki uang lebih dan memilih membeli motor bekas, harap melihat detail spesifikasi dan kondisi dari motor bekas yang akan dibeli.

Biar tidak tertipu di kemudian hari. Berikut 12 tips yang dirilis oleh Devisi Humas Polri sebagaimana dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari kanal Youtube TV Otomotif.

Baca Juga: ShopeePay Bagikan Lima Inspirasi Resolusi Tahun 2021

1. Cek harga pasaran terlebih dahulu pada berbagai media.

2. Cek nomor rangka dan mesin motor, sesuikan nomor rangka dan mesin motor yang tertera pada STNK motor maupun BPKB belum tentu asli.

Perhatikan dengan jelas apakah nomor asli atau ketokan kasar. Biasanya penadah atau penerima motor curtain akan mengganti nomor rangka dan nomor mesin dengan cara diketok.

3. Cek kondisi fisik motor, bodi, sepion, baut dan lain sebagainya. Terlihat banyak goresan, kondisi retak maupun pecah. Usahan part pada motor masih orisinil.

Baca Juga: Tips Merawat Radiator Motor Supaya Awet dan Mesin Dingin

4. Cek kondisi oli motor, usahakan buka dan ukur oli yang ada di dalam mesin usahakan ukuran oli tidak berlebihan. Karena oli yang berlebihan bisa membuat motor berbunyi halus dan menutupi suara motor yang kasar dan berisik.

5. Cek speedometer, pastikan tidak adanya retak atau adanya bekas pembongkaran. Lihat jumlah km yang sudah ditempuh motor tersebut.

6. Hidupkan mesin motor, apakah bisa staysional atau langsam. Karena kondisi pada mesin yang tidak bermasalah dapat langsam pada putaran kurang lebih 1.500rpm, pastikan tidak ada bunyi-bunyi kasar pada mesin.

7. Cek perpindahan gigi, jalankan kendaraan dan cek posisi perpindahan gigi terasa sulit atau tidak. Apabila sulit menandakan kampas kopling pada motor tersebut akan habis.

Baca Juga: Modifikasi Motor GL 100 Menjadi CB, Pemula Wajib Tau

Jika ada suara mendesit pada saat motor berjalan kemungkinan gigi primer pada motor tersebut akan segera habis.

8. Cek rangka atau sasis motor, perhatikan kelurusan roda motor depan dan belakang. Pastikan rangka motor tidak mengalami pembengkokan.

Jalankan sekitar 40 km per jam dan rem sedikit mendadak untuk pastikan motor mudah dikendalikan. Hal ini untuk mendeteksi kelurusan sasis poros stang atau setir.

9. Cek kebocoran, usahakan jalankan motor lebih lama sekitar 500 meter. Perhatikan apakah adanya kebocoran oli pada sela-sela mesin, atau air radiator motor bagi motor yang menggunakan air radiator.

Baca Juga: Daftar Harga Motor Yamaha RX King, Serta Tips yang Harus Dilakukan Sebelum Membeli

10. Cek kondisi kelistrikan, periksa kondisi kelistrikan pada lampu-lampu motor, klason dan lampu rem belakang. Apabila hidup semua tidak ada masalah pada aki motor.

11. Cek kondisi roda, bagaimana kondisi kelurusan roda depan dengan belakang, hal ini untuk meyakinkan sasis atau rangka bengkok. Motor yang mengalami jatuh atau benturan keras bisa menyebabkan pembengkokan pada sasis.

12. Kalau bisa lakuan test ride untuk merasakan ada kelainan atau tidak pada handling atau akselerasi dan lainnya.

Itulah tips memilih motor bekas,  usahakan sesuaikan harga dengan motor yang ditawarkan.***

Editor: Shofia Munawaroh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah