Lapan Rilis Polusi Udara di Indonesia Turun Ditengah Pandemi Corona

- 30 Maret 2020, 15:15 WIB
Ilustrasi coronavirus. Jumlah kematian akibat virus corona COVID-19 telah capai angka 30 ribu orang di seluruh dunia.*
Ilustrasi coronavirus. Jumlah kematian akibat virus corona COVID-19 telah capai angka 30 ribu orang di seluruh dunia.* /Pixabay

RINGTIMES - Beberapa waktu lalu, Badan Antariksa Eropa (ESA) melalui satelit Copernicus melihat penurunan kadar emisi gas nitrogen dioksida wilayah kota Wuhan, Tiongkok dan kota-kota di Italia.

Gas nitrogen dioksida terbentuk dari pembakaran bahan bakar fosil seperti gas pembuangan kendaraan dan bertanggung jawab terhadap pembentukan kabut asap maupun hujan asam.

Rupanya penurunan polusi tersebut juga terjadi di Indonesia.

Baca Juga: Rektor ITB Perpanjang Kuliah Daring dan Meniadakan Wisuda April 2020

Berdasarkan postingan di akun Instagram Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) terdapat dua gambar yang menampilkan perbedaaan kualitas udara di wilayah Indonesia.

Gambar slide pertama yang memuat tanggal 28 Maret 2020 tampak warna merah di wilayah Indonesia tak terlalu banyak.

Hal tersebut pun berbeda jauh dibandingkan slide kedua yang memuat tanggal 28 Maret 2019 lalu, terlihat warna merah hampir menyelimuti semua Pulau Jawa dan Sumatera.

Baca Juga: Agar Tidak Jenuh, 5 Tips Nikmati Liburan Akhir Pekan #dirumahaja

"Perubahan kualitas udara (partikulat PM10) di Wilayah Indonesia Barat saat ini dibanding tepat 1 tahun yang lalu," tulis LAPAN dalam keterangan unggahannya.

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x