RINGTIMES BANYUWANGI – Tanpa kita sadari saat membuka browser secara tidak langsung aplikasi tidak jelas atau berbahaya terpasang dengan sendirinya. Kadang saat kita memasang aplikasi yang kita inginkan pun itu bisa jadi aplikasi berbaya.
Pada akhirnya aplikasi tersebut menjadikan virus atau bahkan aplikasi yang kita pasang adalah aplikasi yang berbahaya dan mampu menipu pemakainya.
Para pakar keamanan siber dari Sophos menjelaskan bahwa ada puluhan atau mungkin ribuan aplikasi yang mampu menipu pengguna sekaligus mengambil uang dari si pengguna bila tidak segera dihapus di smartphone kita.
Baca Juga: Tips Sukses Merawat Ikan Cupang
Ilmuwan Jagadeesh Chandraiah juga pernah menulis dalam blog Shopos bahwa ada salah satu aplikasi yang menggunakan metode tipuan bernama ‘blind sub’ yang memikat pengguna dengan janji uji coba gratis. Tetapi, tidak ada informasi detail soal berapa lama uji coba itu berlangsung atau berapa banyak biaya yang dikenakan usai uji coba berakhir.
Selanjutnya, aplikasi berbahaya lainnya menggunakan teknik tipuan bernama ‘spam subscriptions’.
“Ketika pengguna sign up sekali dan pengguna ternyata berlangganan ke berbagai aplikasi lainnya, karena aplikasi jahat ini saling mengiklankan satu sama lain,” tutur Chandraiah seperti dikutip ringtimesbanyuwangi.com dari mantrasukabumi.com pada Kamis, 27 Agustus 2020.
Baca Juga: Selain Asik, Bermain Slime Ternyata Miliki Manfaat Tak Terduga
Berita ini sebelumnya telah terbit di Mantrasukabumi.com dengan judul 20 Aplikasi Berbahaya yang Dapat Menipu dan Memeras Anda, Buruan Copot Aplikasinya
Seringkali tanpa sadar, pengguna Android berlangganan dengan aplikasi senilai ratusan dolar AS yang hanya dengan me-klik ‘mencoba aplikasi’.