Musim Tanaman Hias, Pedagang Bunga Rogojampi Terus Kedatangan Pembeli

- 14 Januari 2021, 18:15 WIB
Penjual tanaman hias di musim pandemi di Banyuwangi ini ramai dikunjungi pembeli setiap harinya.
Penjual tanaman hias di musim pandemi di Banyuwangi ini ramai dikunjungi pembeli setiap harinya. /Dokumentasi Pribadi/ Ringtimes Banyuwangi/

RINGTIMES BANYUWANGI - Pada masa pendemi, yang tidak kunjung terselesaikan ini secara optimal dapat mambuat masalah kesehatan sangat dibutuhkan.

Tidak hanya masalah kesehatan, banyak orang kini berbondong-bondong mulai WFH (Work From Home), sekolah online dan membatasi diri untuk melakukan aktivitas di luar ruangan.

Baca Juga: 4 Tanaman Hias Tidak Beracun bagi Hewan Peliharaan, Cocok untuk Hiasan Rumah

Selain itu, dalam masa New Normal ini, bahkan banyak pabrik-pabrik yang tutup dan karyawan yang banting stir ke dunia bisnis. Salah satu yang lagi viral di Banyuwangi adalah bisnis bunga dan tanaman hias, yang sedang musim saat ini.

Bahkan para pedagang bunga dan tanaman hias, banyak yang berjualan di pinggiran jalan raya. Karena memang melihat pangsa pasar yang meningkat dikalangan masyarakat, khususnya di Banyuwangi.

Tidak bisa dipungkiri akhir-akhir ini tren tanaman hias memang tengah naik daun, mulai dari viralnya tanaman janda bolong, bahkan hingga ada cerita yang rela menukar mobil seharga ratusan juta demi mendapatkan empat pot tanaman hias.

Melihat segelintir berita itu saja, bisa dibilang tanaman hias sangat berpeluang untuk menjadi bisnis yang bisa Anda lakukan di tengah pandemi seperti sekarang.

Ada berbagai macam jenis tanaman yang di pajang di pinggir jalan raya Jember - Banyuwangi, wilayah Gladag Kecamatan Rogojampi. Eko Setiawan (34), merupakan salah satu pedagang bungan di kawasan jalan raya Gladag Rogojampi.

Menurut Eko, pangsa pasar tanaman hias saat ini dapat di katakan dalam kondisi standar, namun dalam segi kunjungan konsumen ke lapaknya memang terus meningkat akhir-akhir ini. Rata-rata mereka yang datang adalah para kaum hawa.

"Untuk jenis tanaman yang paling diminati oleh para konsumen, sebenarnya mereka yang datang ke sini itu, malah jarang mencari bunga yang mahal. Yang paling dicari itu jenisnya menarik dilihat dan harganya menengah kebawah rata-rata" Jelas Eko Setiawan.

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x