Wisata Koceh Sempu Sepi Pengunjung Akibat Pandemi, Pedagang Bagikan Keluh Kesah Miris

- 17 Januari 2021, 16:15 WIB
Wisata Koceh, Sempu, Banyuwangi sepi pengunjung akibat pandemi.
Wisata Koceh, Sempu, Banyuwangi sepi pengunjung akibat pandemi. /Salis Ali Muhyidin/Ringtimes Banyuwangi/

RINGTIMES BANYUWANGI – Semua tahu, era pandemi Covid-19 seperti ini, hampir tidak menyisakan lini kehidupan manusia untuk tidak diberi dampaknya. Salah satu terdampak adalah pedagang di sektor pariwisata, tepatnya wisata Koceh di Desa Sempu, Banyuwangi.

Mulai dari sosial masyarakat, hiburan, hingga pariwisata yang pada akhirnya juga berdampak massif terhadap segi ekonomi.

Baca Juga: 3 Wisata Favorit Banyuwangi 2021

Baca Juga: 3 Wisata Favorit di Banyuwangi, Intip Surga Tersembunyi di Kota Sunrise of Java

Dunia pariwisata tentunya menjadi yang paling merasakan dampak besar dari pandemi Covid-19 ini.

Bagaimana tidak, dengan keharusan orang-orang untuk menjauhi kerumunan, serta aturan-aturan yang mengikat untuk saling menjaga jarak, tentu membuat bisnis pariwisata yang notabene menjadi tempat berkumpul banyak orang harus terpaksa mengebiri fungsinya.

Banyak tempat-tempat wisata harus tutup akibat sepinya pengunjung yang datang. Orang-orang yang menggantungkan hidupnya di situ, seperti para pedagang makanan tentunya juga harus siap mencari sumber penghidupan lain.

Namun, tidak jarang ada juga yang tetap bertahan meski jerat ekonomi akibat pandemi sudah sangat jelas terpampang.

Salah satu yang masih bertahan meski dihantam sepi pembeli adalah Yayuk, salah satu penjual makanan dan minuman di wahana wisata Koceh Desa Sempu, Kecamatan Sempu, Kabupaten Banyuwangi.

“Dulunya rame, sore seperti ini biasanya full di sini, tapi pas corona datang ya langsung sepi. Saya saja sempat tutup hingga 3 bulanan,” saat ditemui tim Ringtimesbanyuwangi.com untuk diwawancarai pada Minggu, 17 Januari 2021, Yayuk menuturkan jika sejak pandemi, jumlah penjualannya menurun sangat pesat.

Yayuk menjelaskan jika, saat ini ia hanya bisa berharap agar pandemi ini bisa segera berakhir, sehingga pengunjung wisata Koceh segera ramai pengunjung lagi dan penjualannya kembali seperti semula.

“Ya saya, berharap agar pandemi ini bisa segera berakhir, agar bisa kembali seperti semula. Dulu omset saya bisa sampai 200 ribu per harinya, sekarang untuk dapat 100 ribu saja sulit sekali,” ungkapnya.

Wahana koceh adalah salah satu wisata yang menjadi andalan Desa Sempu, memiliki konsep taman wisata, dengan banyak tumbuh-tumbuhan dan bunga-bunga, wisata Koceh juga memiliki beberapa stan untuk berjualan makanan dan minuman ringan.

Selain itu wisata koceh juga dilengkapi sebuah aula yang biasa digunakan sebagai tempat pertemuan-pertemuan.

Dengan suasana pinggir sungai dan rimbunnya pepohonan juga banyaknya bunga-bunga, membuat wisata ini dulunya sempat menjadi tempat favorit orang-orang menghabiskan hari untuk menikmati suasana.

Namun, setelah pandemi Covid-19 datang, serta sempat meningkatnya jumlah penyintas corona di Banyuwangi, wahana wisata ini akhirnya harus ikut terdampak.

Sepi pengunjung, menurunnya jumlah pembeli terhadap penjualan orang-orang seperti Yayuk adalah salah satu dampak nyatanya.

Baca Juga: 3 Objek Wisata Favorit di Banyuwangi, Eksplorasi Indahnya ‘Sunrise of Java’

Baca Juga: 3 Objek Wisata Banyuwangi, Bisa Jelajahi Pantai Hingga Air Terjun

Saat ini, Yayuk dan beberapa penjual lain hanya bisa terus telaten untuk menjalankan usahanya, sembari terus berharap agar semuanya segera cepat kembali. ***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x