Cuaca Ekstrem, Sekitar 50 Rumah Warga di Sraten Rusak Akibat Angin Kencang

- 5 Februari 2021, 19:06 WIB
Angin kencang merusak sekitar 50 rumah warga di desa Sraten, Banyuwangi.
Angin kencang merusak sekitar 50 rumah warga di desa Sraten, Banyuwangi. /Salis Ali Muhyidin/Ringtimes Banyuwangi/

RINGTIMES BANYUWANGI – Cuaca Buruk yang terjadi beberapa waktu belakangan ini kembali lagi menimbulkan bencana alam, kali ini angin kencang yang terjadi di Desa Sraten, Kecamatan Cluring pada Jum’at, 5 Februari 2021 berdampak pada kerusakan rumah-rumah warga.

Seperti yang diketahui, sebelumnya BMKG Banyuwangi memang telah memberikan peringatan soal cuaca ekstrem yang akan terjadi di Banyuwangi.

Cuaca ekstrem tersebut terjadi akibat dampak dari siklon tropis Claudia yang berpusat di Samudra Hindia.

Baca Juga: Lima Merchant ShopeePay Terbaru Minggu ini Siap Dukung Hobi Kamu

Benar saja, setelah beberapa waktu angin kencang yang ada di Sempu merusak beberapa fasilitas yang ada di Stasiun Kalisetail, kali ini giliran rumah-rumah warga yang ada di Sraten menjadi korbannya.

Kades Sraten, H. Rahman telah mengonfirmasi kabar adanya angin besar yang terjadi di Sraten sore hari tadi.

Seperti yang diketahui, berita adanya angin kencang yang merusak rumah-rumah warga tersebut cepat tersebar setelah munculnya video yang menunjukkan angin kencang merusak dan merobohkan pohon-pohon besar tersebar di media sosial.

Baca Juga: Peresmian Gedung Aula Poliwangi, Bupati Banyuwangi Sebut Sebagai Bangunan Ikonik

Pada video yang banyak tersebar di WA grup tersebut menunjukkan angin kencang yang terjadi sampai membuat beterbangan atap, hingga baliho-baliho di pinggir jalan, selain itu pohon-pohon di pinggiran jalan juga ikut tumbang.     

“Benar, terjadi angin kencang sekitar pukul 16.15 WIB.” Ujar H. Rahman kepada tim Ringtimesbanyuwangi.com pada Jum’at, 5 Februari 2021.

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x